Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Hamil Anak Kembar, Ratna Galih Bersyukur

Iswahyugo & Luqman Seno | Insertlive
Rabu, 03 Apr 2019 20:11 WIB
Ratna Galih/Foto: iswahyugo
Jakarta, Insertlive - Ratna Galih merasa senang karena program bayi tabung yang dilakukannya bisa berhasil. Bahkan ia mengandung bayi kembar karena mengikuti program tersebut.

Perempuan berusia 31 tahun itu memang belum terlalu berani mengumbar ke publik soal kehamilannya. Karena ia ingin fokus menjaga kondisi janinnya agar lebih sehat dan kuat.

"Belum berani dipublikasiin, karena masih nunggu janinnya kuat, kebetulan katanya kalau yang bayinya kembar, perkembangan janinnya agak lebih riskan, nah pas kemarin udah nyampe di empat bulan, baru aku posting memperlihatkan kehamilan aku kan, kalau sebelumnya aku jaga dulu deh," kata Ratna saat ditemui di Madame Delima, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/4).


Ratna telah dikaruniai tiga orang anak cowok dan sangat menginginkan anak perempuan. Sehingga di kehamilan yang keempat ini Ratna menjalani program bayi tabung.

"Di kehamilan yang keempat ini emang aku program, karena anak aku tiga-tiganya cowok, jadi berhubung sama suami juga pengen dapet cewek, jadi yang keempat ini kita coba bayi tabung, ya usaha aja sih, ikhtiar aja, kalau hasilnya apa, ya udah aku pasrah," kata Ratna.

Ratna malah akhirnya mendapatkan bayi kembar di kehamilannya yang keempat ini. Setelah hasil USG beberapa waktu lalu, diketahui salah satu bayinya berkelamin cowok.

"Pas kemarin lima bulan, dokternya bilang yang satunya tetep cowok dapetnya, cuman yang satu belum tau, karena posisinya ketutup sama bayi yang satunya lagi, semoga aja besok kita bisa tau kelaminnya, tapi kemungkinan kalau tebakan dokter sih cewek, karena nggak ada yang nonjol katanya," ujar Ratna.

Foto: Instagram/ratnagalih
Ratna Galih
Ratna tidak merasa begitu sulit saat menjalani program bayi tabung apa lagi ini pengalaman pertamanya. Ia berujar jika proses kehamilannya saja yang kali ini memang lebih berbeda dari sebelumnya.

"Justru pas aku ngejalanin program IVF (bayi tabung), jadinya sangat bersyukur dengan apa yang udah aku punya, karena ternyata memang banyak teman-teman yang berjuang untuk bisa dapat anak, dapat keturunan, sedangkan aku udah dikasih kok masih ngeyel, masih pengen milih yang cewek, tapi ya udah lah namanya juga usaha," ujar Ratna.

Bukan tanpa alasan Ratna sangat menginginkan anak perempuan di kehamilannya kali ini. Hal itu berdasarkan pengalaman sebagai satu-satunya anak perempuan di keluarga, dan menjadi sosok yang selalu menemani ibunya.

"Karena aku pikir pas udah tua, pengen ada yang nemenin, karena anak aku kan cowok semua, karena pengalaman pribadi aja sih, mama aku kan anak cewek cuman satu, jadi kayak kasihan kadang cuman bisanya ikut sama aku, ujar Ratna.

Menurut Ratna prosesnya tidaklah sulit untuk wanita yang ingin menjalani program bayi tabung. Hal yang harus dilakukan adalah ketemu dokter, melakukan tes darah, cek kualitas sperma suami, dan makan makanan yang bergizi selama dua bulan.

"Kalau proses bayi tabungnya sendiri kurang lebih cuman dua minggu, terus aku suntik terus untuk merangsang hormon abis itu diovum, itu tuh proses panen telor, jadi telor aku diambil, sperma suamiku diambil, abis itu baru dikawinin, setelah lima hari baru dimasukin lagi ke rahim aku," ujar Ratna.

Di kehamilan yang keempat ini Ratna merasa lebih siap dalam menjaga kesehatannya. Ratna hanya berharap janinnya bisa terus sehat hingga proses kelahiran tiba. 

(ikh/ikh)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK