Andaliman: Saat Rempah Nusantara Naik Kelas di Meja Fine Dining
Foto: InsertLive/Dias
Andaliman Restaurant menjadi salah satu hidden gem yang bersembunyi di balik gemerlap kota Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Di tengah ritme kota yang tak pernah benar-benar tidur, restoran ini hadir seperti ruang kecil yang menyimpan kerinduan akan rumah.
Namanya diambil dari rempah khas Sumatera Utara yang dikenal dengan aroma citrusy yang unik dan sensasi numbing yang khas. Andaliman pun menjelma simbol keberanian rasa sekaligus keberagaman kuliner Nusantara-tegas, jujur, dan berkarakter.
Dalam setiap sajiannya, Andaliman Restaurant menghadirkan lima sambal andalan: Sambal Gila, Sambal Andaliman, Sambal Colo-Colo, Sambal Hijau, hingga Sambal Matah. Ragam sambal ini bukan sekadar pelengkap, melainkan pintu masuk untuk memahami betapa kaya dan berwarnanya rasa Indonesia.
Restoran yang hampir seluruh karyawannya berasal dari Indonesia ini langsung menyita perhatian sejak langkah pertama menginjakkan kaki. Ada kehangatan yang terasa tanpa perlu diperkenalkan.
Alunan lagu-lagu Indonesia yang mengisi ruang, dipadu keramahan para staf, membangun suasana yang akrab dan menenangkan-seolah membawa pengunjung pulang sejenak ke rumah, jauh dari hiruk-pikuk Dubai.
Di tengah menjulangnya gedung-gedung pencakar langit kawasan One Za'abeel, Dubai, InsertLive berkesempatan singgah di Andaliman Restaurant, sebuah oase rasa Indonesia yang berdiri anggun di jantung kota.
InsertLive disambut langsung oleh General Manager Andaliman, Lyliana Barut, koki Ismawan Kosasih, serta pasangan suami-istri Mutia Wahid dan Gianluigi Gerosa sebagai Founder sekaligus Brand Partner Andaliman Restaurant Dubai, UEA.
Mutia Wahid dan Gianluigi Gerosa/ Foto: Dok. Istimewa |
Di kesempatan tersebut, Mutia Wahid selaku founder dan brand partner Andaliman Restaurant berkenan berbincang singkat dengan InsertLive.
Ia menuturkan kisah di balik lahirnya Andaliman, sebuah 'tempat pulang' yang dihadirkan untuk merawat kerinduan warga negara Indonesia di Uni Emirat Arab melalui rasa dan kenangan.
Berikut wawancara singkat InsertLive bersama Ibu Mutia Wahid.
Apa yang menjadi inspirasi membuat Andaliman Restaurant di Dubai yang dianggap menjadi 'tempat pulang' untuk mengobati rindu Indonesia?
Kita sudah berkeliling dunia dan mendapati bahwa makanan atau masakan Indonesia belum ditampilkan dengan baik, seperti negara-negara Asia lain nya. (Makanan Indonesia) Belum dianggap sebagai salah satu masakan Asia terbaik di dunia, padahal kita memiliki beragam jenis makanan atau masakan dengan bahan-bahan yang sangat spesial.
Hal ini memang membutuhkan chef (juru masak) yang sangat terampil untuk menghasilkan makanan Indonesia dengan standar atau kualitas yang terbaik
Saat ini, Andaliman berdiri dengan misi kita untuk memperkenalkan masakan atau makanan Indonesia dengan cara yang benar-benar menempatkan makanan Indonesia di tempat yang tinggi dan juga dikenal dengan makanan Asia terbaik di dunia.
Banyak tamu kita yang pertama kali datang ke Andaliman mencoba dan mencicipi makanan Indonesia dan mereka tidak menyadari bahwa makanan Indonesia memiliki standar yang sangat tinggi, beragam, dan banyak bahan rempah-rempah yang menarik.
Mereka juga sangat menghargai pelayanan yang kita berikan sebagai ciri khas asli keramahan Indonesia yang sesungguhnya.
Apa arti makanan Indonesia bagi Anda secara pribadi?
Meski aku dan suami berada dalam keluarga campuran, Italia-Indonesia, makanan atau masakan Indonesia sangat penting dalam menu masakan di rumah kami. Bahkan, kami memperkenalkan makanan Indonesia sejak usia dini kepada anak-anak kita, juga keluarga besar di Italia khususnya di Switzerland dan kita juga selalu memperkenalkan makanan Indonesia kepada extended atau teman-teman kita setiap ada pertemuan maupun perayaan-perayaan di rumah kita di Switzerland.
Andaliman adalah rempah khas Sumatera Utara yang dijuluki 'merica batak'. Apa kaitannya rempah ini dengan semua menu yang ada di Andaliman Restaurant?
Kita memilih Andaliman karena di Indonesia terdapat begitu banyak jenis rempah-rempah, namun kita menginginkan satu rempah yang dapat mewakili semua rempah lainnya.
Rempah atau bahan khusus ini harus autentik, segar, sesuatu yang umum namun juga rahasia karena tidak semua orang Indonesia memasak dengan rempah Andaliman yang padahal bisa digunakan dalam resep-resep otentik.
Setelah beberapa bulan mencari dengan nama-nama yang bisa kita gunakan dan penelitian atau percobaan yang bisa diucapkan oleh orang di luar Indonesia. Saya dan suami sepakat bahwa Lada (pepper) Andaliman akan menjadi nama restoran dengan sangat baik karena terdengar sangat Indah juga menarik yang mewakili Indonesia dengan cara sangat berkelas dan canggih.
Berkaitan dengan namanya, lada (pepper) Andaliman ini juga digunakan dalam banyak resep, terutama sambal khas, lalu untuk slow cook bebek, serta berbagai jenis masakan lainnya.
Kita juga mencoba memperkenalkan kepada guest yang datang dengan memasak steak dan campuran beberapa lada salah satunya lada Andaliman. Kita perkenalkan pada guest untuk mencicipi lada Andaliman agar memahami cita rasa lada dari Indonesia
Apa ada konsep tertentu dari budaya Batak atau Sumatera Utara di restoran ini?
Sejujurnya, tidak ada konsep dari Sumatera Utara atau dari kepulauan mana pun di Indonesia. Restoran Andaliman memilih masakan atau hidangan juga beberapa minuman koktail maupun campuran minuman yang tidak asing tetapi juga tidak mainstream yang dapat dipahami orang di luar negeri.
Namun, kami tak lupa untuk mengedepankan rasa yang benar-benar otentik dan menghormati tradisi kuliner Indonesia tanpa jalan pintas dengan menggunakan bahan-bahan segar untuk bumbu-bumbu maupun bahan-bahannya.
Perlu ditegaskan bahwa kami tak mengambil jalan pintas apapun dalam cita rasa yang dihadirkan karena tujuannya adalah menyajikan masakan atau makanan yang benar-benar makanan Indonesia, dari bahan-bahan Indonesia, mewakili Indonesia, layanan ramah khas Indonesia, serta keterampilan Indonesia.
Bagaimana Andaliman Restaurant menghadirkan suasana dan tradisi Indonesia agar makanan yang disajikan cocok untuk lidah turis asing maupun lokal?
Kita tidak ingin menjadi mainstream. Kita memiliki banyak hidangan berbeda-beda dan banyak cara memasaknya yang hasilnya mengejutkan bagi our guests.
Kita tidak ingin menjadi restoran yang membosankan atau status quo dan tentu kami tetap menyediakan menu khas kita seperti Nasi goreng, yang disajikan dengan gaya kampung, lalu ada Bakmie goreng yang dimasak dengan bahan-bahan berkualitas terbaik, ada pula Rendang yang sudah banyak di kenal oleh orang Indonesia maupun orang asing, tetapi kita masak dan olah dengan cara serta bahan terbaik dengan pilihan daging terbaik dengan harga yang value of money, but in the same time we don't want to be something that people already experience elsewhere.
Kombinasi layanan dan suasana di Andaliman yang benar-benar ramah ke para guests ini dikonfirmasi oleh fakta bahwa kita memiliki 60% lebih, dengan banyak tamu yang kembali membawa teman atau keluarga atau business colleague.
Kita juga memiliki peringkat tinggi di luar dari Dubai dan banyak tamu-tamu maupun tourist yang merekomendasikan untuk datang ke Andaliman Restaurant apabila datang untuk berlibur atau work trip ke Dubai.
Apa motivasi Ibu Mutia untuk berani terjun ke industri kuliner di Dubai?
This is our challenge. Motivasi kita adalah kita yakin bahwa dengan semua pengetahuan yang kita miliki, resep-resep keluarga dari saya (Mutia Wahid), juru masak terbaik kita, suami saya, Gianluigi Gerosa, dengan pengalaman-pengalamannya sebagai Executive Chef di hotel bintang 5 & 7 (Burj Al Arab).
Kombinasi pengalaman ini benar-benar dapat membuat kita yakin akan kesuksesan dan keberhasilan yang high level Indonesian Restaurant di Dubai.
Dubai siap untuk makanan Indonesia kelas atas dan Andaliman adalah restoran Indonesia pertama di luar negeri pada level ini yang berada di lokasi hotel berbintang, bukan fine dining tetapi restoran kasual kelas atas dengan sentuhan fine dining yang memberikan pengalaman penuh tentang segala hal tentang Indonesia.
Inilah motivasi kita untuk memasuki pasar di Dubai dan kita benar-benar percaya pada potensi Indonesia, makanan Indonesia, dan masyarakat Indonesia, hal ini yang membuat kami yakin akan mencapai hasil yang sangat baik.
Baca soal makanan yang disediakan Andaliman Restaurant di halaman selanjutnya.
(dis/fik)
Rekomendasi Kuliner Nusantara & Asia Tenggara dengan Sentuhan Modern di Jakarta
Rabu, 20 Aug 2025 16:15 WIB
Cara Baru Menikmati Jajanan Pasar Peranakan
Kamis, 31 Jul 2025 18:30 WIB
Resep Bakso Gluten Free yang Gurih dan Mengenyangkan
Kamis, 22 May 2025 20:45 WIB
Resep Kerupuk Sehat dari Sisa Nasi
Jumat, 23 May 2025 10:00 WIB
Menyusuri Kilau Kota Emas: Perjalanan Mewah Menuju Gerbang Dubai Melalui Langit Emirates
Senin, 15 Dec 2025 18:30 WIB
Punya 1.004 Kamar, Hotel Tertinggi di Dunia Resmi Dibuka di Dubai
Sabtu, 29 Nov 2025 16:40 WIB
Suami Boiyen Tolak Tawaran Kerja di Dubai dan Pilih Jualan Daster di Indonesia
Rabu, 26 Nov 2025 14:30 WIBTERKAIT
Mutia Wahid dan Gianluigi Gerosa/ Foto: Dok. Istimewa