David Harbour Kangen Hidup Sederhana Sebelum Popularitas Meledak Lewat 'Stranger Things'

David Harbour secara jujur mengungkapkan kerinduannya pada kehidupan sederhana yang pernah ia jalani sebelum ketenarannya meledak melalui peran sebagai Sheriff Jim Hopper di Stranger Things.

Dalam sebuah obrolan, Harbour mengenang masa-masa sebelum namanya mendunia. Saat itu, ia menikmati karier yang stabil sebagai aktor pendukung di Broadway maupun film, tanpa tekanan publik dan sorotan yang berlebihan.

Harbour menjelaskan bahwa kehidupannya sebelum Stranger Things terasa lebih ringan. Ia hidup nyaman dengan menyewa satu kamar tidur di East Village, New York, sambil terus mengambil peran-peran kecil yang menurutnya justru sangat memuaskan.

"Saya mencapai titik tertentu dalam hidup saya ketika berusia 35 tahun, saya benar-benar menikmati menjadi nomor tujuh di daftar panggilan syuting, seperti film aksi Denzel Washington," ungkapnya dalam wawancara bersama Variety, Selasa (25/11).

Ia menyebut segala sesuatunya berubah sejak Stranger Things menjadi fenomena global. Tiba-tiba, penyetelan hidupnya bergeser total-ketenaran, eksposur, dan ekspektasi dari berbagai pihak membuatnya kehilangan sebagian dari kebebasan yang dulu ia miliki.

"Itu adalah kehidupan yang indah, kehidupan yang fantastis, kehidupan dengan menyewa satu kamar tidur di East Village, dan Stranger Things mengubah seluruh hidup itu dalam banyak hal," ujarnya.

Meski merindukan masa yang lebih tenang dan anonim, Harbour mengaku tetap bersyukur. Ia menikmati kesempatan untuk menjangkau audiens lebih luas dan terus berkarya melalui proyek besar lainnya.

Saat ini, Harbour tengah bersiap untuk penayangan musim terakhir Stranger Things, sekaligus melanjutkan perannya sebagai Red Guardian di jagat MCU, termasuk film Thunderbolts.