Tayang 17 April, Film 'Dua Hati Biru' Bingkai Kompleksnya Berumah Tangga

Sekuel film Dua Garis Biru bertajuk Dua Hati Biru akan tayang di bioskop pada 17 April mendatang.

Film ini mengambil latar empat tahun kemudian dari Dua Garis Biru.

Dua Hati Biru berfokus pada kisah Bima (Angga Yunanda) dan Dara (Nurra Datau) setelah memilik anak dan bagaimana menyelesaikan konflik yang terjadi di rumah tangga mereka.

Gina S Noer yang kembali duduk di bangku sutradara menjelaskan bahwa Dua Hati Biru menjadi gambaran bagaimana sebuah keluarga yang pasti tak sempurna.

Film ini membingkai kompleksnya urusan rumah tangga dan rumitnya hubungan antar manusia dalam keluarga tersebut, di antaranya istri dan suami, menantu dan mertua, hingga nenek dan cucu yang dekat dengan masyarakat Indonesia.

Dua Hati Biru/ Foto: Dini Astari

"Tapi dari situ kita tuh bisa mencari tahu apa aja sih yang bisa kita pelajari agar keluarga kita tuh bisa terus tumbuh lebih baik. Sebenarnya kan yang paling menarik dari keluarga, dari pernikahan adalah apa pun awalnya yang paling berharga itu sebenarnya perjalanan panjang. Nggak cuma satu tahun, dua tahun, bahkan bisa 80 tahun ke depan, itu yang paling berharga," kata Gina S Noer dalam gala premier dan konferensi pers Dua Hati Biru yang digelar di Epicentrum XXI, Kamis (4/4).

"Mereka tahu mereka nggak sempurna, mereka itu amat sangat berjuang untuk menyatukan hubungan mereka, untuk mengeratkan diri. Dan saya rasa kita ada sekarang ada di negara yang sering banget disebut fatherless country kayak gimana bapak yang belum tentu dibiasakan hadir (dalam keluarga) gitu atau kadang-kadang juga mau hadir, tapi nggak ngerti caranya seperti apa," lanjutnya.

Film Dua Hati Biru turut dibintangi Cut Mini, Arswendy Bening Swara, Lulu Tobing, hingga Keanu Agl. Film ini mulai bisa disaksikan di bioskop mulai 17 April 2024.