Home Film & Musik Berita Film dan Musik

Hari Pertama Tayang, 'Ben & Jody' Banjir Pujian

Yogi Alfian | Insertlive
Kamis, 27 Jan 2022 17:35 WIB
Hari Pertama Tayang, 'Ben & Jody' Banjir Pujian (Foto: Visinema Pictures)
Jakarta, Insertlive -

Ben & Jody menjadi film action Indonesia pembuka pada 2022. Film yang disutradarai Angga Dwimas Sasongko dan dibintangi Chicco Jeriko dan Rio Dewanto ini telah tayang di bioskop sejak Kamis (27/1).

Ben & Jody dikatakan sebagai film full action berskala produksi besar. Komentar positif tidak hanya datang dari penonton, tapi juga dari teman-teman seniman dan para artis yang telah menonton filmnya.

Menjadi sosok di balik IP (intellectual property) Filosofi Kopi yang menjadi dasar karakter Ben dan Jody, Dewi Lestari mengungkapkan bahwa Ben & Jody merupakan film persahabatan dengan chemistry bromance terbaik antara Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto).


Sementara itu, aktor Iko Uwais dan sang istri, Audy Item, mengatakan Ben & Jody adalah film action yang komplet.

"Ben & Jody seru banget di luar ekspektasi, semuanya komplit. Ada senjata panahan, pistol, belati, dan fighting choreography-nya yang cukup detail!" ungkap Iko Uwais dan Audy Item.

Hanung Bramantyo selaku sutradara senior di Indonesia juga mengaku mendapat pengalaman menonton terbaik saat menyaksikan Ben & Jody.

"Penataan fotografi bagus, fighting choreography detail, buat saya, ini (film Ben & Jody) layak untuk ditonton di bioskop," terang Hanung Bramantyo.

Tidak ketinggalan, pasangan aktor Tara Basro dan Daniel Adnan juga turut membagikan kesan mereka setelah menonton Ben & Jody.

"Film Ben Jody bikin deg-degan dan sangat emosional!." Ucap Tara Basro dan Daniel Adnan.

Ben & Jody/ Foto: Visinema Pictures

Sinopsis Ben & Jody

Sejak keluar dari Filosofi Kopi, Ben (Chicco Jerikho) yang kini aktif membela kelompok petani untuk melawan perusahaan, menghilang. Jody (Rio Dewanto) sebagai sahabat setianya pun melakukan pencarian untuk menemukan keberadaan Ben.

Perjalanan tersebut membuat mereka mengalami petualangan yang mempertaruhkan hidup dan mati melawan gerombolan pembalak liar pimpinan Tubir (Yayan Ruhian). Hingga akhirnya, pertemuan Ben dan Jody dengan kelompok kampung adat membuka kembali kesempatan mereka untuk melawan.

(yoa/and)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK