Berkualitas! Ini 5 Film Indonesia Tentang Isu Pelecehan Seksual

Khairunnisa Salsabila | Insertlive
Minggu, 16 Jan 2022 14:30 WIB
Kru Diduga Pelaku Pelecehan Seksual, Ini Fakta Film 'Penyalin Cahaya' Foto: Instagram
Jakarta, Insertlive -

Pelecehan seksual menjadi permasalahan yang belum terselesaikan dan masih menjadi perbincangan hangat di Indonesia.

Kurangnya perlindungan dan longgarnya hukum yang mengikat isu pelecehan seksual membuat para korban baik perempuan maupun laki-laki masih banyak yang bungkam dan takut untuk melaporkan kejadian mengerikan yang dialaminya.

Hal tersebut banyak menginspirasi perfilman Indonesia untuk membuat film tentang pelecehan seksual. Seperti film-film berikut yang mengangkat isu pelecehan seksual. Beberapa diantaranya berhasil meraih sejumlah penghargaan.

ADVERTISEMENT

Film apa saja?

IKUTI QUIZ

1. Penyalin Cahaya

Baru-baru ini publik dihebohkan dengan film Penyalin Cahaya yang mendapatkan berbagai penghargaan di dalam maupun luar negeri dan munculnya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh salah satu kru.

Film ini bercerita tentang perjuangan Suryani atau Sur (diperankan Shenina Cinnamon) sebagai korban pelecehan seksual. Namun, saat Sur mencoba untuk mencari keadilan dan menuntut tersangka, Sur justru harus meminta maaf atas pencemaran nama baik.

Penyalin Cahaya berhasil mendapatkan 12 Piala Citra dan terpilih untuk diputarkan di Busan International Film Festival ke-26 pada 8 Oktober 2021.


2. 27 Steps of May

Film ini mengisahkan dampak psikologis yang dialami oleh seorang penyintas kekerasan seksual bernama May (diperankan Raihaanun) yang dilecehkan pada saat masih di bangku SMP.

Kejadian tersebut menimbulkan trauma mendalam hingga May menarik diri dari kehidupan sosial. Bahkan dia membatasi interaksi dengan ayahnya sendiri yang membuat sang ayah diselimuti rasa bersalah sepanjang waktu.

Film 27 Steps of May dengan apik memperlihatkan bagaimana penderitaan seorang penyintas melalui karakter May yang tidak banyak berbicara.

Baca halaman selanjutnya.

3. Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas

Film ini bercerita tentang Ajo Kawir yang mengalami pelecehan seksual di masa kecil. Insiden tersebut membuatnya menjadi seorang yang temperamental dan gemar berkelahi. Ajo Kawir jatuh cinta kepada wanita bernama Iteung yang ternyata juga menjadi korban pelecehan seksual semasa kecil.

Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas diangkat dari novel berjudul serupa karya Eka Kurniawan. Film ini berhasil mendapat penghargaan Golden Leopard, penghargaan tertinggi dalam Locarno International Film Festival.

4. Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak

Film ini berkisah tentang Marlina yang mengalami pemerkosaan sekaligus perampokan di rumahnya. Marlina digambarkan sebagai sosok yang kuat, dia berhasil menebas leher Markus, perampok yang juga melecehkannya itu. Marlina juga membunuh anak-anak buah Markus dengan cara yang berbeda-beda.

Dalam film ini penonton akan diperlihatkan perjuangan Marlina dalam mencari keadilan yang terdiri dari empat babak. Selama perjalanan jauh saat membawa kepala Markus ke kantor polisi, Marlina bertemu dengan perempuan-perempuan dengan kisah hidup berbeda yang saling menguatkan.

Film ini meraih 10 penghargaan dalam Festival Film Indonesia tahun 2018 silam dan diputar di Directors Fortnight Festival Film Cannes 2017.

5. Please Be Quiet

Film ini menceritakan Sarah (diperankan Syeril Sheinafia) yang menjadi saksi pelecehan seksual yang dialami rekan kerjanya oleh sang atasan. Melihat hal tersebut, Sarah dengan berbagai pertimbangan memberanikan diri untuk menghadap sang atasan dan mengancam akan melaporkan kasus tersebut.

Please Be Quiet membuka mata penonton betapa sulitnya untuk mengungkap kasus pelecehan seksual, apalagi jika yang dihadapi adalah orang yang memiliki kekuasaan. Film karya William Adiguna ini dapat disaksikan di YouTube.

(ksa/and)
1 / 2
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER