Gandeng Teman Tuli, Yura Yunita Gelar 'Merakit Ruang Kolaborasi'

Jakarta, Insertlive - Solois Wanita Indonesia, Yura Yunita tengah membuat sebuah proyek kolaborasi dengan para penyandang disabilitas bertajuk Merakit Ruang Kolaborasi. Proyek ini diadakan untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada 3 Desember setiap tahunnya.
Sebelumnya, Yura juga pernah berkolaborasi dengan praktisi tuna rungu untuk menyampaikan lagu Merakit milik Yura dalam bahasa isyarat dan berhasil menarik perhatian publik.
"Dari lagu 'Merakit' itu aku dipertemukan banyak orang-orang hebat seperti Bunda Galuh (praktisi tuna rungu). Teman-teman tuna rungu juga bisa menikmati lagu itu dengan cara bahasa isyarat karena musik seharusnya adalah bahasa universal," ujar Yura ditemui di Jakarta, Senin (2/12).
Pelantun Cinta dan Rahasia itu juga menyebut bahwa bahasa isyarat merupakan bahasa yang magis. Ia mengaku sangat senang pernah berkolaborasi membuat lagu miliknya bisa didengar para teman tuli.
"Bahasa isyarat pun juga magis. Bagaimana mereka bisa tahu temponya, teman-teman tuli juga bisa mendengarkan lagu itu," ungkap Yura.
Merakit Ruang Kolaborasi yang digagas Yura Yunita itu nantinya akan menghadirkan berbagai pelatihan bagi para tunanetra dan teman tuli yang digelar pada 15 dan 20 Desember.
Akan ada empat pelatihan yang terdiri dari kelas memasak, kecantikan, fotografi dan videografi, hingga kelas perkusi. Pelatihan ini sendiri akan menghadirkan para praktisi terbaik dari masing-masing bidang yang ada.
Tak hanya berisi pelatihan saja, Yura menyebut akan mengajak peserta pelatihan untuk berkolaborasi dengan beberapa musikus nasional untuk berduet.
(dia/dia)
Sebelumnya, Yura juga pernah berkolaborasi dengan praktisi tuna rungu untuk menyampaikan lagu Merakit milik Yura dalam bahasa isyarat dan berhasil menarik perhatian publik.
![]() |
ADVERTISEMENT
"Dari lagu 'Merakit' itu aku dipertemukan banyak orang-orang hebat seperti Bunda Galuh (praktisi tuna rungu). Teman-teman tuna rungu juga bisa menikmati lagu itu dengan cara bahasa isyarat karena musik seharusnya adalah bahasa universal," ujar Yura ditemui di Jakarta, Senin (2/12).
Pelantun Cinta dan Rahasia itu juga menyebut bahwa bahasa isyarat merupakan bahasa yang magis. Ia mengaku sangat senang pernah berkolaborasi membuat lagu miliknya bisa didengar para teman tuli.
"Bahasa isyarat pun juga magis. Bagaimana mereka bisa tahu temponya, teman-teman tuli juga bisa mendengarkan lagu itu," ungkap Yura.
Merakit Ruang Kolaborasi yang digagas Yura Yunita itu nantinya akan menghadirkan berbagai pelatihan bagi para tunanetra dan teman tuli yang digelar pada 15 dan 20 Desember.
Akan ada empat pelatihan yang terdiri dari kelas memasak, kecantikan, fotografi dan videografi, hingga kelas perkusi. Pelatihan ini sendiri akan menghadirkan para praktisi terbaik dari masing-masing bidang yang ada.
Tak hanya berisi pelatihan saja, Yura menyebut akan mengajak peserta pelatihan untuk berkolaborasi dengan beberapa musikus nasional untuk berduet.
(dia/dia)
ARTIKEL TERKAIT

Rayakan 10 Tahun Berkarya, Yura Yunita Buat Konser Penuh Budaya di 'Bingah'
Jumat, 31 Jan 2025 20:40 WIB
Yura Yunita Janjikan Interaksi Spesial dengan Fans di Pertunjukan Tutur Batin
Rabu, 07 Jun 2023 11:30 WIB
Konser Merakit Yura Yunita Terinspirasi Dari Anak Disabilitas
Kamis, 25 Apr 2019 22:40 WIB
Siap Gelar Konser, Yura Yunita Cerita Kisah di Album 'Merakit'
Kamis, 11 Apr 2019 23:07 WIB
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER