Gundala Kena Sanksi, Tompi Kritik KPI

Jakarta, Insertlive - Sutradara film Pretty Boys, Tompi, ikut mengkritik Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Regulator penyelenggaraan penyiaran di Indonesia itu seperti diketahui telah memberi sanksi kepada film Gundala akibat adanya umpatan dalam promo film tersebut.
"Ini yang saya rasa harus duduk dan dibicarakan ulang sih gitu, film itu tujuannya membuat orang percaya sebenernya, kalau kita nonton 'ah ini kan film' artinya kita gagal mendelivery messagenya," kata Tompi menganggapi adanya umpatan dalam film Gundala.
Menurut Tompi, adanya umpatan dalam film Gundala adalah bermaksud untuk mengekspresikan emosi seseorang. Tompi beranggapan bahwa KPI telah melaukan tindakan yang mencederai industri perfilman Indonesia.
"Agak aneh, kalau menurut saya nih, agak aneh kalau KPI keberatan dengan kata-kata b****t lo, padahal dia tau kalau di dunia nyata pun lebih gila daripada itu, b****t itu nggak ada apa-apanya," ujar Tompi.
Tompi sendiri sebenarnya mengerti dengan apa yang dimaksud oleh KPI. Namun, Tompi ingin adanya musyawarah bersama antara para sineas Indonesia dan pihak dari KPI untuk membahas hal tersebut. Pria berusia 40 tahun ini juga ingin KPI melihat secara keseluruhan, bukan hanya per elemen saja.
"Tapi di sisi lain saya paham maksudnya mereka itu adalah kan harus ada limitasi nih, pager supaya orang nggak kebablasan kan," kata Tompi.
(yoa/yoa)
"Ini yang saya rasa harus duduk dan dibicarakan ulang sih gitu, film itu tujuannya membuat orang percaya sebenernya, kalau kita nonton 'ah ini kan film' artinya kita gagal mendelivery messagenya," kata Tompi menganggapi adanya umpatan dalam film Gundala.
Menurut Tompi, adanya umpatan dalam film Gundala adalah bermaksud untuk mengekspresikan emosi seseorang. Tompi beranggapan bahwa KPI telah melaukan tindakan yang mencederai industri perfilman Indonesia.
"Agak aneh, kalau menurut saya nih, agak aneh kalau KPI keberatan dengan kata-kata b****t lo, padahal dia tau kalau di dunia nyata pun lebih gila daripada itu, b****t itu nggak ada apa-apanya," ujar Tompi.
ADVERTISEMENT
Tompi sendiri sebenarnya mengerti dengan apa yang dimaksud oleh KPI. Namun, Tompi ingin adanya musyawarah bersama antara para sineas Indonesia dan pihak dari KPI untuk membahas hal tersebut. Pria berusia 40 tahun ini juga ingin KPI melihat secara keseluruhan, bukan hanya per elemen saja.
"Tapi di sisi lain saya paham maksudnya mereka itu adalah kan harus ada limitasi nih, pager supaya orang nggak kebablasan kan," kata Tompi.
(yoa/yoa)
ARTIKEL TERKAIT

Sambut Ramadan, Tompi Rilis Remake Lagu 'Ada Anak Bertanya pada Bapaknya'
Senin, 20 Mar 2023 20:20 WIB
David Bayu Sempat Jiper Saat Diajak Konser bareng Trio Lestari, Ada Apa?
Selasa, 20 Sep 2022 11:25 WIB
Garap Film 'Pretty Boys', Ibunda Tompi Terkejut
Selasa, 17 Sep 2019 09:57 WIB
Pretty Boys, Debut Tompi Sebagai Sutradara
Selasa, 09 Apr 2019 15:31 WIB
BACA JUGA

Sindiran Pedas Tompi ke Lady Aurellia usai Kasus Penganiayaan Dokter Koas Unsri
Senin, 16 Dec 2024 12:00 WIB
KPI Paparkan Perencanaan Indeks Penyiaran Indonesia alias IPI tahun 2025
Kamis, 08 Aug 2024 21:10 WIB
Cerita Sukses Tompi di Ruang Operasi dan Panggung Musik
Sabtu, 20 Jul 2024 18:00 WIB
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER