Begini Kisah Heroik Hansip yang Gugur Ditembak Saat Cegah Aksi Pencurian

Media sosial belakangan dihebohkan dengan aksi heroik seorang penjaga keamanan lingkungan atau hansip yang tewas tertembak saat berupaya untuk mencegah aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah Cakung, Jakarta Timur.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (8/11) sekitar pukul 03.30 dini hari di Kampung Baru, Jalan Pelajar RT 07 RW 09, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung.

Saat kejadian, korban tengah berjaga malam dengan dua rekannya, yakni T (48) dan R (58). Saat itu, korban yang tengah memantau CCTV melihat dua orang mencurigakan di sekitar pemukiman.

Dua orang tersebut diduga hendak mencuri sebuah sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan. Melihat hal itu, korban bersama dua rekannya bergegas menuju lokasi menggunakan sepeda motor.

"Korban sedang melaksanakan jaga atau ronda malam sebagai Hansip RW 09. Korban pada saat itu sedang melihat kamera pengawas, melihat ada dua orang dicurigai sedang mencongkel motor," beber Kapolsek Cakung Kompol Widodo Saputro kepada awak media, dikutip Senin (10/11).

Ketika korban dan dua rekannya tiba di lokasi, ia langsung menabrakkan motor yang dikendarai ke arah kendaraan pelaku untuk mencegah mereka kabur. Perkelahian pun sempat terjadi di antara mereka.

Suara tembakan sebanyak dua kali kemudian terdengar dan korban terjatuh. Dua saksi langsung meminta pertolongan warga setempat, tetapi nyawa korban tak bisa diselamatkan.

Ketika tergeletak usai ditembak dua kali oleh pelaku pencurian, Ruin sebagai salah satu saksi mengaku sempat dimintai tolong sebelum korban meregang nyawa.

"Ada suara letusan dua kali, sampai di situ saya lihat korban ini masih ada, bisa bicara sama saya. Sempat saya angkat, saya dudukin, nggak tahunya ini darah keluar, saya rebahkan lagi. Saya cari bantuan sama warga setempat, almarhum akhirnya nggak tertolong lagi," beber Ruin.

Korban kemudian disebut keluarga sebagai sosok pekerja keras yang selalu mengutamakan kebutuhan keluarga. Salah satu adik korban, Siti Sarah, menyebut korban merupakan pekerja serabutan yang berusaha memenuhi kebutuhan keluarga.

"(Pekerjaan korban) hansip, kadang disuruh nyupir pribadi mau. Serabutan, apa aja. Pokoknya serabutan aja dia mau, gitu, untuk adik-adiknya," kata Siti.

Aksi heroiknya viral di media sosial, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul pun menyebut sosok hansip tersebut sebagai seorang pahlawan. Hal ini karena korban meninggal dunia dalam keadaan menjalankan tugas penting untuk melindungi warga sekitar.

"Saya ingin menyampaikan bahwa almarhum ini adalah salah satu contoh pahlawan hari ini yang melakukan sesuatu untuk kepentingan orang lain," kata Gus Ipul.

Sang hansip kini dikenal sebagai sosok pahlawan bagi warga sekitar karena telah mencegah aksi pencurian meski harus mengorbankan nyawa usai tertembak timah panas.