Pekerja Migran Indonesia Jadi Korban Pembunuhan Berencana, Uya Kuya Ungkap Kondisinya
Media sosial dihebohkan dengan kabar seorang pekerja migran asal Indonesia di Malaysia yang menjadi korban pembunuhan berencana. Selebritas Uya Kuya membagikan kondisi pekerja itu yang ditemukan masih dalam keadaan hidup di pinggir jalan tol.
Lewat video yang dibagikan di Instagram pribadinya, Uya Kuya mengungkapkan bahwa korban pembunuhan berencana itu merupakan seorang pekerja perempuan. Pekerja migran tersebut diketahui bernama Ayu.
"Di sini kami dapat kabar bahwa ada warga negara Indonesia, PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang mendapatkan kekerasan," tutur Uya Kuya dalam video yang diunggah pada Senin (13/10).
Uya Kuya kemudian mengungkapkan kondisi memprihatinkan pekerja Indonesia itu. Salah satu matanya dicongkel, sementara mata lainnya dijahit. Ayu juga mengalami penikaman berkali-kali di bagian punggung dan telinga hingga tangannya digunting.
"Jadi seram ya, matanya dicongkel yang satu, satu lagi dijahit, tangan digunting kanan kiri, kuping dipotong, terus belakang ditusuk-tusuk dan kemaluannya dimasukin cabai," beber Uya Kuya.
Ketika bertemu langsung dengan pekerja migran tersebut, Uya Kuya pun menawarkan bantuan untuk memulangkannya ke Indonesia. Pada momen itu, Ayu juga mengaku bahwa ia melihat pelaku yang melakukan tindakan mengerikan itu kepadanya.
Ayu membuat pengakuan mengejutkan bahwa pelaku kekerasannya merupakan orang Indonesia dan juga merupakan seorang perempuan.
"Itu perempuan itu yang lakuin? Bukan orang kita, kan?" tanya Uya Kuya.
"Orang Indonesia, semua orang Indonesia," ungkap Ayu.
Uya Kuya kemudian memberikan bantuan kepada Ayu, mulai dari pengurusan administrasi di rumah sakit hingga pemulangan Ayu kembali ke Indonesia.
"Aku nanti koordinasi juga sama pemerintah daerah Blitar, sama di Jawa Timur, teman DPR yang di Jawa Timur supaya nanti pas pulang Mbak Ayu diurus juga. Sabar ya, saya tunggu di sini sampai Mbak Ayu keluar rumah sakit," tutur Uya Kuya menguatkan Ayu.
Ayu saat ini masih dalam perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Kuala Lumpur, Malaysia usai mengalami kekerasan yang mengancam nyawanya. Belum diketahui motif penyebab Ayu mengalami kekerasan tersebut.
(asw/and)