Kisah 2 Pendeta Kondang Mualaf Usai Temukan Kesamaan Islam dengan Kristen

Kisah mualaf pendeta masuk Islam belakangan ini viral diperbincangkan. Pendeta tersebut adalah Vladimir Ugryumov yang berasal dari Rusia.

Vladimir Ugryumov telah mengabdi menjadi pendeta di Gereja Ortodoks selama 15 tahun. Setelah itu, ia memutuskan menjadi seorang mualaf.

Awal mula Vladimir Ugryumov tertarik dengan Islam ketika seorang gadis Kristen yang tinggal dekat rumahnya menjadi mualaf.

Melihat langkah gadis tersebut, Vladimir Ugryumov mulai mempelajari Islam. Ia ingin mencari tahu alasan orang Kristen pindah ke agama Islam.

Vladimir Ugryumov kemudian menemykan banyak kesamaan antara Islam dan Kristen.

Mengutip dari islammessage, Vladimir Ugryumov mengatakan orang Islam sama seperti orang Kristen dalam menghormati Yesus Kristus dan Bunda Maria.

Ia menemukan bahwa orang Islam juga mempercayai Yesus bisa menyembuhkan orang sakit, mengobati orang yang tertekan, menyebuhkan kusta, dan menghidupkan orang mati.

Menurut penemuan Vladimir Ugryumov, orang Islam juga percaya Tuhan mengangkat Yesus ke surga dan Yesus akan kembali ke Bumi.

Selain Vladimir Ugryumov, pendeta lain yang memutuskan menjadi mualaf adalah Hilarion Heagy, pendeta ternama di Amerika Serikat.

Hilarion Heagy memeluk agama Islam pada 22 Februari 2023 setelah cukup lama tertarik pada Islam. Ia mengungkapkan keinginannya untuk pindah agama pada Oktober 2022.

Hilarion Heagy secara terbuka mendalami Islam beberapa bulan sebelum akhirnya pindah agama.

Ketertarikan Hilarion Heagy terhadap Islam bermula sejak 20 tahun lalu. Kala itu, ia berada di pusat Islam kecil di kawasan budaya Amerika Serikat Timur.

Setelah menjadi mualaf, Hilarion Heagy mendapatkan sambutan yang hangat dari orang-orang Islam. Ia mengaku kehangatan tersebut tidak pernah dirasakan sebelumnya.

Hilarion Heagy kini dikenal dengan nama Said Abdul Latif.