Kritik Pendukung Capres yang Fanatik, TikToker Bima: Kita Semua Masuk Neraka

Insertlive | Insertlive
Selasa, 13 Feb 2024 12:15 WIB
Bima Yudho atau Awbimax Kritik Pendukung Capres yang Fanatik, TikToker Bima: Kita Semua Masuk Neraka (Foto: instagram.com/awbimax)
Jakarta, Insertlive -

Seorang kreator konten bernama Bima pernah viral usai mengkritik pemerintah Lampung lewat akun TikTok-nya.

Kini, Bima yang tengah berkuliah di Australia kembali menghebohkan jagat maya dengan komentarnya soal Pemilu 2024.

Melalui akun TikTok-nya yang bernama @awbimaxreborn, Bima membuat konten saat pemilihan umum di Sydney, Australia.

ADVERTISEMENT

Bima mewawancarai warga negara Indonesia yang melakukan pencoblosan di sana, dan bertanya terkait pilihan presiden mereka.

Konten tersebut kemudian mendapatkan komentar julid dari seorang warganet.

"Kok pada milih 1 dan 3 padahal jauh-jauh kuliah di luar biar pintar, ternyata belum pasti ya," tulis @ind***.

Bima lantas membuat video baru khusus untuk menanggapi komentar tersebut. Bima mengatakan bahwa kepintaran seseorang tidak diukur dari pilihan presidennya.

"Jadi yang dicoblos salah satu saja. Terus, kepintaran orang diukur karena kita nyoblos siapa, ini indikator dari mana, gitu? Kalau kita kuliah mah diukur dari IPK-nya berapa," ucap Bima.


Bima juga menyarankan kepada pendukung setiap pasangan calon presiden untuk menghargai pilihan orang lain.

"Terus nih gue buat kasih saran saja, para pendukung 01, 02 atau 03 bisa nggak sih nggak usah terlalu fanatik. Gue di Aussie, ga ada tuh yang heboh banget meski beda pilihan," ujarnya.

Bima kemudian menjelaskan bahwa setiap calon presiden memiliki 'dosa' dan kekurangannya masing-masing.

Oleh karena itu, Bima beranggapan warga Indonesia akan masuk neraka karena tidak ada pemimpin yang bersih dari dosa.

"Di Indonesia ini kan lo tahu ya. Setiap paslon ada sisi-sisi munafiknya, ada kotor-kotornya, dan orang bilang ya sudah pilih yang paling sedikit kotornya, paling sedikit munafiknya, emang nggak ada lagi ya orang yang bersih di Indonesia," jelasnya.

"Jadi gue mikirnya, kita semua masuk neraka, cuma beda cara saja. Semua masuk neraka dah, semua warga Indonesia masuk neraka jahanam, cuma beda cara saja. Memang nggak ada lagi ya orang bersih di Indonesia," pungkasnya.

Video Bima itu sontak viral dan sudah disaksikan lebih dari 400 ribu kali sejak Senin (12/2).

(KHS/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER