AAB Ungkap Film Narcos jadi Inspirasi Dalam Lancarkan Aksi Pembunuhan MNZ

AAB yang merupakan mahasiswa Jurusan Sastra Rusia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pembunuhan terhadap adik tingkatnya yang berinisial MNZ.

AAB tega menghabisi nyawa adik tingkatnya itu lantaran ia merasa depresi akibat terlilit hutang dan iri kepada MNZ. AAB menghabisi nyawa MNZ lantaran ia ingin menguasai barang milik korban berupa MacBook hingga Iphone untuk membayar hutang.

AAB pun membungkus jasab MNZ dengan plastik hitam dan menyimpannya di bawah kolong tempat tidur. Jasad MNZ ditemukan dengan banyak luka tusukan.

Polisi pun mengungkapkan bahwa sebelum menghabisi nyawa MNZ, AAB sempat belajar cara membunuh melalui YouTube.

"Iya dia (pelaku) sempat belajar dari YouTube bagaimana cara membunuh yang cepat," ungkap AKP Nirwan Pohan, Wakasat Reskrim Polres Metro Depok saat ditemui di Polres Metro Depok, Sabtu (5/8).

Hal itu pun dibenarkan oleh AAB. Ia mengaku terinspirasi dari film Narcos untuk melakukan pembunuhan terhadap MNZ.

"Saya terinspirasi karena nonton film Narcos," aku AAB.

Polisi pun membeberkan kejadian usai AAB membunuh MNZ. Disebutkan jika AAB sempat kembali lagi ke kos MNZ untuk merapikan barang-barang serta membersihkan darah korban.

"Pada hari Kamis pagi, pelaku membeli plastik hitam yang biasa digunakan untuk tempat sampah dan kapur barus, kemudian ia datang lagi ke kosan korban merapihkan barang-barang termasuk mengepel darah korban," beber AKP Nirwan Pohan.

"Untuk menghilangkan bau ya (ditaburi kapur barus) karena kan darah itu amis ya, kemudian ini kapur barusnya ditaburkan di sekitar lokasi kejadian," pungkasnya.