Ibunda Ungkap Porsi Makan Tak Biasa Kenzie Bocah Obesitas

Kenzie, seorang bocah yang baru berusia satu tahun menjadi sorotan karena memiliki bobot 27 kilogram.

Tentu berat bocah asal Bekasi, Jawa Barat itu sangat jauh dari berat normal bayi satu tahun pada umumnya.

Meskipun tubuh gembulnya membuat gemas para tetangga, Kenzie didiagnosa obesitas karena beratnya yang terlampau jauh.

Pitriah, ibunda Kenzie pun mengaku tidak mengetahui penyebab sang anak bisa mengalami obesitas.

"Lahir sih normal emang 4 kilogram, dia gede pas 6 bulan badannya makin gede. Pas setahun saya ganti susu," katanya dalam tayangan Insert Investigasi.

Semenjak meminum susu dan diberi makanan pendamping, berat Kenzie pun terus bertambah.

"Tapi dia belum makan nasi dia makan bubur aja. Setiap bulan makin gede nambah terus. Dulu 18 kilogram sekarang jadi 27 kilogram," sambungnya.

Fakta tersebut pun membuat publik merasa penasaran dengan asupan apa yang membuat bayi satu tahun tersebut bisa obesitas hingga berat badannya melambung jauh.

Pitriah pun mengungkapkan kebiasaan makan sang anak. Ia tidak menyukai makan nasi, tetapi bisa makan lima bungkus bubur bayi sekali makan.

"Nggak pernah saya kasih nasi sama sayur, itu pasti muntah lagi setiap dikasih nasi," ungkapnya.

"Kalau makan nggak mau memang, tapi kalau lagi enak dia makan lima bubur bayi habis. Dia orangnya bosenan," katanya lagi.

Viral bayi bernama Kenzie, punya bobot 27 kilogram di usia satu tahun. Ibunda Kenzie, Pitriah mengungkapkan berat badan anaknya memang berlebih sejak ia lahir.Akibat obesitas yang dialaminya, tumbuh kembang Kenzie terganggu. Tidak seperti bayi seusianya, Kenzie belum bisa berdiri tegak./ Foto: Pradita Utama

Meskipun tahu ada yang salah dengan berat badan sang anak, Pitriah tidak bisa berbuat banyak karena biaya.

Ia pernah memeriksakan Kenzie ke Puskesmas dan dirujuk ke rumah sakit. Sayangnya, Pitriah tidak melanjutkan pemeriksaan karena tidak memiliki uang.

"Sebenarnya sih ditelpon rujuk, cuman saya kan harus punya pegangan duit, ada KIS tapa kalau ngantri obat lama banget," pungkasnya.