Ingin Bokong Montok, Wanita Ini Berakhir Tewas di Klinik Abal-abal
Seorang wanita bernama Cinthia Lizeth Vega dikabarkan meninggal dunia usai menjalani operasi pembesaran bokong dan sedot lemak di bagian lengan.
Melansir Mirror, Jumat (8/10), wanita asal Meksiko berusia 22 tahun ini kehilangan nyawa usai menerima suntikan anestesi sehingga menyebabkan tekanan darahnya naik.
Cinthia mengeluarkan uang sebesar US$142 atau setara Rp2 juta rupiah untuk melakukan operasi-operasi tersebut.
Sang ayah, Julio Cesar Vega, mengaku terpukul atas peristiwa yang menimpa anaknya. Dia merasa bahwa sang anak telah mendapatkan prosedur yang salah dari dokter yang menanganinya.
"Saya mengatakan kepadanya untuk tidak pergi, dan dia pergi. Saya tidak melihatnya. Kami semua mengatakan kepadanya untuk tidak pergi. Tapi, dia ingin melakukannya," ujar Julio.
Pegawai di klinik kecantikan itu pun dikabarkan melarikan diri. Setelah insiden tak diinginkan terjadi, dikabarkan tak ada yang mau bertanggung jawab.
Departemen kesehatan dikabarkan sudah menutup klinik tersebut. Klinik itu ternyata memang hanya memiliki izin untuk konsultasi saja, bukan untuk melakukan tindakan secara medis.
(yoa/and)