Kisah Miss Indonesia yang Pindah Kewarganegaraan hingga Jadi Tentara AS

Insertlive | Insertlive
Minggu, 22 Nov 2020 20:30 WIB
Kristania Virginia Besouw yang kini menjadi tentara wanita di Amerika Serikat. Kisah Miss Indonesia yang Pindah Kewarganegaraan hingga Jadi Tentara AS (Foto: Dok. Instagram @officialdmidamw)
Jakarta, Insertlive -

Sosok Kristania Virginia Besouw atau akrab disapa Kristy dikenal publik sebagai Miss Indonesia 2006. Dari Miss Indonesia, Kristy pun mewakili Indonesia di ajang Miss World 2006 yang digelar di Polandia.

Lama tak terdengar kabarnya, wanita Asal Manado, Sulawesi Utara ini ternyata sudah tak lagi menjadi WNI alias Warga Negara Indonesia.

Kristy memutuskan untuk pindah kewarganegaraan menjadi Warga Negara Amerika sejak 2014 silam. Selain itu, ia juga bergabung dengan US Army sejak 28 Oktober 2014.

ADVERTISEMENT

Kristy meninggalkan Indonesia dan terbang ke Los Angeles, Amerika Serikat, setahun setelah kemenangannya sebagai Miss Indonesia 2006. Dia berangkat ke AS dengan turis visa menyusul ibunya yang sudah lebih dulu tinggal di Negeri Paman Sam.

"Tujuannya memang untuk mulai hidup baru. Aku suka berpetualang, look for new opportunities and learn about life in general. Waktu itu mama sudah duluan tinggal di USA, jadi aku nggak susah ambil keputusannya," tutur Kristy, Jumat (20/11), dikutip dari Wolipop.

Setelah tinggal di sana, Kristy mengubah visa turisnya menjadi visa pelajar. Dia meninggalkan studinya di jurusan ekonomi Universitas Sam Ratulangi untuk kuliah jurusan keperawatan.

Setelah dua tahun di Los Angeles, wanita kelahiran 7 Mei 1985 itu memutuskan pindah menetap di Kansas, Amerika Serikat, karena biaya sekolah di kota tersebut lebih murah dan berhasil menyelesaikan studinya di jurusan keperawatan.

Namun setelah meraih gelar Associate Degree in Nursing, dia tidak lulus untuk mendapatkan sertifikasi sebagai perawat.


"Buat aku dulu itu tesnya susah banget. Hambatan bahasa juga dan memang tesnya susah," katanya.

Saat mencoba meraih sertifikasi sebagai perawat inilah, Kristy mulai tertarik mendaftar sebagai bagian dari tentara Amerika Serikat.

Wanita 35 tahun itu mendaftar progam Military Accessions Vital to the National Interest (MAVNI) pada 2014 dengan bermodalkan visa pelajar yang saat itu dimilikinya.

Kristania BesouwKristania Besouw/ Foto: Istimewa

"Prosesnya panjang, awal background checknya aja aku tunggu delapan bulan. Terus ke Basic Trainingnya 10 minggu (Start Oktober 2014). Susah banget karena waktu itu aku masuk umur 28 tahun, sementara majority calon prajurit yang lain berusia 19-24 tahun, tapi ada juga beberapa yang lebih tua (batas masuk Army umur 34 tahun). Tapi lulus juga, Alhamdulillah," kenang Kristania Virginia Besouw.

Setelah lolos di tahapan pendaftaran, Kristy harus melalui tahapan berikutnya. Tahapan tersebut adalah Kristy harus pindah menjadi warga negara Amerika Serikat untuk menjadi tentara di negeri tersebut.

Dia pun berpindah kewarganegaraan dari WNI menjadi warga AS pada 2014. Setelahnya, Kristy mulai menjalani pelatihan menjadi tentara AS.

Penasaran? Yuk langsung teruskan membaca KLIK DI SINI!

[Gambas:Video Insertlive]



(dia/dia)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER