Sekolah Dibuka, Anak-anak di Prancis & Finlandia Positif Covid-19

Agustin Dwi Anandawati | Insertlive
Selasa, 19 May 2020 14:23 WIB
Sekolah Prancis Foto: Twitter/XHIndonesia ·
Jakarta, Insertlive -

Anak-anak di Prancis dan Finlandia kembali melakukan rutinitas mereka usai sekolah kembali dibuka. Namun usai sekolah dibuka kembali, masalah baru kembali terjadi.

Melansir dari ABC News, setidaknya ada 70 kasus baru Covid-19 yang terjadi di beberapa sekolah.

Sejak Senin (11/5), sekolah dan penitipan anak di Prancis kembali dibuka.

ADVERTISEMENT

Diperkirakan sekitar 1,4 juta anak kembali ke sekolah. Prancis membuka sekitar 40.000 taman kanak-kanak dan sekolah dasar dengan membatasi kelas hanya terdiri dari 15 siswa.

Namun, masih ada beberapa anak yang memilih untuk tetap tinggal di rumah bersama orang tuanya.

Terkait kasus baru Covid-19, Menteri Pendidikan Prancis, Jean- Michel Blanquer, mengatakan telah menutup tempat yang berdampak Covid-19.

Blanquer menambahkan jika ada kemungkinan anak-anak itu terinfeksi sebelum mereka masuk ke sekolah.


"Hampir setiap kali ini adalah kasus yang muncul di luar sekolah," kata Blanquer.

Begitu pun di Finlandia. Dua hari usai sekolah dibuka, dilaporkan ada puluhan guru dan murid yang terinfeksi Covid-19. Hal itu membuat sistem pendidikan kembali menerapkan sistem pembelajaran jarah jauh.

Di Kota Porvoo ada sebanyak 17 siswa dan 4 guru yang positif Covid-19. Hal itu membuat ratusan siswa dan staf sekolah lain menjadi suspect dan harus mengkarantina di rumah.

Per Senin (18/5), Finlandia telah memiliki sebanyak 6.380 kasus Covid-19, 5.000 sembuh, dan 300 meninggal dunia.

Sementara di Prancis, kasus Covid-19 per Senin (18/5) tercatat 179.927, 61.728 pasien sembuh, dan 28.239 meninggal dunia.

[Gambas:Video Insertlive]



(agn/syf)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER