Home Viral Berita Viral

Gagasan Ngawur Donald Trump soal Suntik Cairan Pembersih ke Manusia

SYAFRINA SYAAF | Insertlive
Jumat, 24 Apr 2020 19:26 WIB
Foto: Getty Images
Jakarta, Insertlive - Presiden ke-45 Amerika Serikat Donald Trump baru saja mengungkapkan pernyataan ekstrem dan membuat geger ranah publik mengenai suntikan desinfektan untuk membasmi virus corona Covid-19.

Donald Trump yang sebelumnya dikenal sebagai seorang pengusaha dan sempat mempelajari bisnis memuji diri sendiri karena memiliki insting soal pengobatan Covid-19.

Pada acara presentasi hasil penelitian dari William Bryan yang merupakan seorang penasihat sains dan teknologi senior Homeland Security, hasil riset memperlihatkan bahwa sinar ultarviolet dan sinar panas memiliki dampak kuat melemahkan patogen (agen biologis yang menyebabkan penyakit pada tubuh).


Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa cairan pemutih dapat menghancurkan virus dalam air liur hanya dalam waktu lima menit.



Sementara itu, isopropil alkohol membutuhkan waktu satu menit untuk membunuhnya.

Mendengar penjabaran tersebut, Donald Trump yang turut hadir tiba-tiba memaparkan ide yang menurutnya cemerlang.

Dia menganjurkan agar sinar ultaraviolet dan panas yang mampu membunuh virus corona seharusnya dibuat menjadi alat yang bisa ditembakkan ke dalam tubuh manusia.

Lalu, dia juga memberikan masukan supaya virus corona bisa diobati dengan menyuntikan desinfektan dosis tinggi pada tubuh manusia.

"Saya mengatakan seandainya cahaya UV bisa di bawa ke dalam tubuh melalui kulit atau cara lain. Saya pikir Anda bisa mengujinya, kedengarannya menarik," kata Donald Trump.

Cairan disenfektan, kata Donald Trump, seharusnya dapat pula disuntikan ke tubuh manusia.

"Saya melihat disenfektan itu bisa merobohkan (virus corona) dalam satu menit. Adakah cara kita bisa melakukan sesuatu seperti menyuntikkan ke dalam tubuh. Seperti yang Anda lihat virus memasuki paru-paru, bisa membersihkannya dengan disenfekta, menarik itu untuk ditelusuri," urainya seperti dinukil Daily Mail.

Tampaknya Donald Trump melupakan fakta bahwa cairan atau instrumen membunuh virus di luar tubuh manusia (cairan pembersih dan alkoho isopropi) sangat beracun untuk tubuh manusia apabila tertelan. Efeknya bisa mematikan.

Seorang ahli kesehatan paru-paru Dr Vin Gupta memperingatkan publik lewat NBC News bahwa gagasan Donald Trump bisa berakibat fatal.

"Gagasan menyuntikkan atau menelan segala jenis produks pembersih ke dalam tubuh adalah berbahaya dan tidak bertanggung jawab," ungkap Dr Vin Gupta.

Dia justru menegaskan bahwa apa yang disarankan oleh Donald Trump merupakan metode yang digunakan orang untuk bunuh diri.

Joe Biden, mantan wakil presiden era kepemimpinan Barack Obama juga terkejut dengan gagasan Donald Trump tersebut.

"Sinar UV? Menyuntikkan desinfektan? Tuan Presiden tolonglah fokus pada pemberian tes lebih banyak. Sekarang. Sediakan APD bagi para petugas medis," pungkas Biden.



(syf/syf)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK