Mengenal Inovasi Octenidine dan Allantoin, Kandungan Antiseptik yang Aman untuk Anak

Jakarta, Insertlive -

Bagi orang tua yang memiliki balita, melihat si kecil aktif bereksplorasi adalah sebuah kebahagiaan sekaligus tantangan. Tak jarang, semangat eksplorasi tersebut berujung pada luka kecil, lecet, atau goresan.

Selama puluhan tahun, perawatan luka identik dengan cairan berwarna kuning kecokelatan dan rasa perih yang seringkali membuat anak trauma sebelum diobati.

"Anak berusia dua tahun hingga lima tahun memang sedang aktif bereksplorasi, sehingga meningkatkan terjadinya luka kecil ketika menjalani aktivitas sehari-hari. Hal itu biasa terjadi, tetapi cara penanganan luka kecil tersebut menentukan proses penyembuhan," kata Miza Afrizal selaku Dokter Spesialis Anak dalam konferensi pers yang digelar pada 5 Desember lalu.

Baca Juga : 5 Tips Memilih Popok yang Aman dan Buat Bayi Nyaman

Memahami perubahan kebutuhan generasi saat ini, inovasi antiseptik terbaru pun diciptakan oleh Betadine, dengan kandungan Octenidine dan Allantoin yang aman untuk anak.

Octenidine berfungsi sebagai agen antiseptik yang kuat untuk membunuh kuman dan mencegah infeksi, sementara Allantoin berperan sebagai agen pelembap dan penenang yang mempercepat penyembuhan dan regenerasi kulit.

Sedangkan keunggulan utama Allantoin adalah kemampuannya menenangkan kulit iritasi, melembapkan, dan mempercepat regenerasi sel kulit, menjadikannya bahan serbaguna untuk kulit sensitif, kering, berjerawat, atau terluka, membantu mengurangi kemerahan, mengelupas sel mati dengan lembut, serta melindungi skin barrier tanpa menimbulkan iritasi.

Dua kandungan ini juga memberikan keunggulan tambahan yaitu bening, dapat digunakan pada kulit sensitif, dan dapat digunakan pada anak di bawah usia dua tahun termasuk bayi.

"Antiseptik Bening dengan kandungan Octenidine dan Allantoin ini memberikan perlindungan yang sangat baik terhadap pencegahan infeksi sekaligus menjaga kenyamanan pada kulit anak. Inovasi ini merupakan solusi modern bagi orang tua muda yang ingin bertindak cepat dan tepat tanpa membuat anak takut saat diobati," beber Miza Afrizal.

(dia/fik)

Tonton juga video berikut: