Profil Fatima Bosch, Juara Miss Universe 2025 di Tengah Skandal
Profil Fatima Bosch, Juara Miss Universe 2025 di Tengah Skandal (Foto: dok. Instagram @missuniverse)
Fatima Bosch dinobatkan sebagai pemenang Miss Universe 2025 selama kontes Miss Universe ke-74 di Bangkok, Thailand pada Jumat (21/11). Kemenangan Bosch sempat diwarnai skandal.
Direktur Miss Thailand dan tuan rumah untuk Miss Universe ke-74 di Thailand, Nawat Itsaragrisil, sebelumnya menghina Miss Meksiko Fatima Bosch. Keduanya beradu argumen dalam seuah pertemuan pada 4 November lalu.
Nawat sempat menyebut Bosch "dumbhead" atau bodoh. Kejadian tak terduga tersebut membuat sejumlah kontestan 'walk out', termasuk Miss Universe 2024 Victoria Kjaer Theilvig.
Fatima Bosch yang merupakan seorang relawan kemanusiaan ini dianugerahi mahkota oleh pemenang Miss Universe tahun lalu, Victoria Kjaer Theilvig dari Denmak.
Praveenar Singh dari Thailand menjadi runner-up, bersama Stephany Abasali dari Venezuela, Ahtisa Manalo dari Filipina, dan Olivia Yace dari Pantai Gading yang juga berhasil masuk lima besar.
Miss Universe tahun ini diikuti perwakilan dari 120 negara. Nadeen Ayoub menjadi perempuan pertama yang mewakili Palestina di kontes kecantikan tersebut, dan berhasil mencapai 30 semifinalis terakhir sebelum tereliminasi.
Setelah babak yang menampilkan pakaian renang, 30 kontestan dipersempit menjadi 12, dan kemudian menjadi 5 setelah babak malam.
Para finalis diberi pertanyaan, termasuk isu global apa yang akan mereka bahas di hadapan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan bagaimana mereka akan menggunakan platform Miss Universe untuk memberdayakan wanita.
"Percayalah pada kekuatan Anda yang otentik. Impian Anda penting, hati Anda juga penting. Jangan pernah biarkan siapa pun meragukan harga diri Anda," kata Bosh.
Kompetisi berlangsung selama tiga minggu. Para delegasi berkeliling negeri untuk berlatih dan berantisipasi dalam berbagai acara.
Profil Fatima Bosch
Bosch lahir di Santiago de Teapa, Tabasco, Meksiko pada 19 Mei 2000. Melansir dari Elle, ia merupakan lulusan Fashion & Apparel Design di Universidad Iberoamericana, Meksiko.
Tak berhenti sampai di situ, Bosch juga melengkapi studinya di Nuova Accademia di Belle Arti, Milan, Italia dan di Lyndon Institute, Vermont, AS.
Bosch memang begitu tertarik dengan mode berkelanjutan (sustainable fashion) dan rancangannya selalu melibatkan material sisa atau terbuang.
Kemudian berkompetisi sampai meraih gelar Miss Universe Mexico 2025 dimanfaatkan untuk advokasi tentang neurodivergen. Neurodivergen merupakan istilah untuk menggambarkan individu yang punya cara kerja otak berbeda dari orang pada umumnya.
Bosch curhat dirinya memiliki ADHD (Attention deficit Hyperactivity Disorder) dan disleksia. Kondisi ini membuatnya dirundung (bully) semasa sekolah.
Sementara itu, dia menghabiskan lebih dari 9 tahun menjadi sukarelawan bagi anak-anak penderita kanker. Salah satu kegiatannya berupa kegiatan amal tahunan dengan pengumpulan mainan Natal di Oncology Hospital of Tabasco.
(yoa/yoa)
Sempat Dihina Bodoh & WO, Fatima Bosch dari Meksiko Menang Miss Universe 2025
Jumat, 21 Nov 2025 20:15 WIB
Nadeen Ayoub Cetak Sejarah, Jadi Perwakilan Pertama Palestina di Miss Universe 2025
Sabtu, 16 Aug 2025 12:00 WIB
Getaran Lembut Foreo Wujudkan Kulit Wajah Awet Muda dan Cerah
Selasa, 05 Jan 2021 16:30 WIB
Wajah Glowing dan Bebas Bakteri dengan Teknologi Facial Teranyar
Kamis, 10 Sep 2020 13:35 WIB
03:10
BERITA POPULER
5 Berita Populer: Permintaan Ammar Zoni, Sheila Marcia Hapus Tato
Jumat, 21 Nov 2025 22:00 WIB
01:28
Kontroversi Fatimah Bosch Sebelum Menang Miss Universe 2025
Jumat, 21 Nov 2025 16:00 WIB
Sempat Dihina Bodoh & WO, Fatima Bosch dari Meksiko Menang Miss Universe 2025
Jumat, 21 Nov 2025 20:15 WIBTERKAIT