Prediksi Kiamat dari Astronom, Panas Matahari Bikin Bumi Meleleh

InsertLive | Insertlive
Sabtu, 11 Mar 2023 19:00 WIB
Lanskap matahari terbenam memiliki pesona tak terbatas. Berikut deretan foto-foto sunset Indonesia yang mungkin belum pernah Anda lihat.
Jakarta, Insertlive -

Para ahli astronom membeberkan soal kondisi Matahari dan prediksi kiamat yang akan terjadi pada seluruh tatanan tata surya.

Menurut para ahli astronom, diperkirakan bahwa matahari kini berusia 5 miliar tahun sudah memasuki fase paruh baya (middle age).

Diprediksi bahwa semakin tua umur Matahari maka gelombang suhu panas yang dihasilkan akan semakin parah.


Dengan suhu panas dari Matahari, maka akan ada pengaruh dari sistem tata surya yang berdampak pada Bumi.

Siklus karbon akan perlahan melambat sehingga banyak tumbuhan yang tak bisa bertahan.

Hal itu membuat Bumi tak lagi bisa menjadi habitat tumbuhan hingga rantai makanan akan hancur.

Para ilmuwan memprediksi bahwa kejadian tersebut akan terjadi pada 600 juta hingga 1 miliar tahun mendatang.

"Tata surya akan menderita dalam 1 miliar tahun ke depan, suhu Matahari diprediksi lebih panas 10% dari saat ini," bunyi laporan dari IFLScience, Jumat (10/3).

Sementara itu, imbas dari panas matahari juga akan membuat lautan menguap dan mengakibatkan kekeringan.

Bumi akan menjadi seperti planet Venus yang mampu melelehkan semua benda di dalamnya.

Manusia diprediksi tak akan lagi mampu bertahan hidup di Bumi karena matahari akan meleburkan semua lapisan inti yang memunculkan objek bintang baru 'White Dwarf'.

"Bumi dan Mars kemungkinan akan masuk ke matahari sementara planet lain akan terdorong ke luar," sambung laporan dari IFLScience.

Berdasarkan simulasi dan prediksi para astronom, planet terakhir akan ke luar dari sistem tata surya dalam jangka 100 miliar tahun.

(dis/dis)
Tonton juga video berikut:
KOMENTAR
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER