10 Tahun Laku Keras, Mobil Agya Berevolusi Tak Lagi Jadi Mobil Murah

Mobil Toyota All New Agya siap debut di Indonesia setelah 10 tahun tanpa penyegaran total dan laku keras di pasaran. Model yang sudah tersebar kemungkinan masih bisa berubah karena harga jual pun belum dirilis.

Toyota memastikan All New Agya terdapat dua varian, yakni GR Sport dan Low Cost Green Car. Khusus varian GR Sport tak lagi masuk dalam skema LCGC karena Toyota melakukan peningkatan performa.

"Agya ini tetap di LCGC segmen jadi kalau pun dengan banyak perubahannya, tapi dipastikan masih masuk (harga) dengan skema LCGC," kata Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto di sela-sela pengenalan All New Agya dilansir dari detikOto.

Sejak LCGC (mobil murah ramah lingkungan) lahir pada 2013 lalu, Kementerian Perindustrian memang menetapkan syarat harga maksimal sebesar Rp95 juta sebelum terkena pajak daerah, Bea Balik Nama (BBN) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

Namun, dalam Peraturan Menteri Perindustrian terbaru, harga maksimal LCGC naik dari Rp95 juta menjadi Rp135 juta. Hal itu berdasarkan Pasal 4 Permenperin No. 36 Tahun 2021. Harga maksimal LCGC sebesar Rp135 juta tersebut merupakan harga penyerahan ke konsumen sebelum pajak daerah, Bea Balik Nama (BBN), dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

Agya GR Sport dipastikan tak lagi masuk dalam skema LCGC, banderol mobil tersebut akan lebih tinggi.

"GR ini adalah kita lihat adalah kebutuhan masyarakat, segmen baru, maka kita memang akan masuk di segmen yang berbeda. Jadi GR S ini akan masuk ke segmen yang konsumen masih first entry, urban community tapi memang mencari sporty car. Jadi segmen itu beda dengan yang LCGC," terang Henry.

Jadi, jika Insertizen tertarik dan bertanya-tanya mengenai harga Toyota All New Agya pada 2023 ini, semua akan terjawab saat perilisan seri teranyar dalam beberapa waktu mendatang.