Bongkar Aib di Memoar, Harry Disebut Kesal Dicueki Kerajaan Inggris

Pangeran Harry disebut frustrasi setelah membongkar banyak aib keluarga kerajaan Inggris di memoar miliknya yang berjudul Spare.

Harry dan istrinya, Meghan Markle, disebut kesal setelah menyerang kerajaan Inggris di memoar tersebut dan dokumenter mereka yang bertajuk Harry and Meghan.

Christopher Andersen pakar kerajaan menyebut Harry dan Meghan disebut mengharapkan reaksi dari istana setelah mengungkap aib tersebut.

Namun, diketahui hingga kini Raja Charles hingga Pangeran William, ayah dan kakak Harry, masih cuek dan ogah memberikan responsnya terhadap memoar dan dokumenter tersebut.

"Aku rasa Harry ingin mendapatkan reaksi dari seseorang. Namun, menjelang penobatan, kurasa yang diinginkan Raja Charles hanyalah kedamaian," papar Andersen mengutip US Magazine.

"Itulah kenapa menurutku Harry sangat frustrasi karena tidak mendapatkan respons apa pun dari istana," lanjutnya.

Andersen menambahkan Raja Charles begitu protektif dengan istrinya Camilla. Sehingga bila ada kabar miring tentang Camilla, raja yang segera naik takhta itu bisa bertindak demi melindungi Camilla.

"Charles sangat defensif kalau bicara soal Camilla. Apa pun hal negatif yang berhubungan Camilla ia tidak akan diam saja. Jadi kita lihat saja apa yang akan terjadi," paparnya.

Britain's King Charles III, from bottom left, Camilla, the Queen Consort, Prince Harry and Meghan, Duchess of Sussex watch as the coffin of Queen Elizabeth II is placed into the hearse following the state funeral service in Westminster Abbey in central London Monday Sept. 19, 2022. The Queen, who died aged 96 on Sept. 8, will be buried at Windsor alongside her late husband, Prince Philip, who died last year. (AP Photo/Martin Meissner, Pool)/ Foto: AP/Martin Meissner

Andersen pun ragu bila nanti Harry dan Meghan Markle hadir pada upacara penobatan Raja Charles yang akan dilaksanakan pada Mei mendatang.

"Aku sebelumnya yakin Harry dan Meghan akan tetap hadir di penobatan Raja Charles. Namun, sekarang aku tidak yakin mereka diundang," tutupnya.