Menguak Bahaya Narkotika LSD yang Dikonsumsi Jeff Smith
Pesinetron Jeff Smith kembali ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba pada hari Rabu (8/12).
Polisi menyebutkan bahwa Jeff Smith merogoh kocek hingga Rp500 ribu untuk satu LSD dan ia memesan hampir 50 lembar.
"50 lembar ini dihabiskan dalam waktu, ini perlu waktu nanti didalami, tapi pengakuan sementara dia satu hari bisa empat lembar," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan, Kamis (8/12).
Diketahui, LSD (Lysergic Acid Diethylamide) merupakan sebuah bahan kimia sintetis yang terbuat dari zat yang ada pada ergot, jamur yang menginfeksi gandum hitam.
LSD ternyata masuk dalam kategori narkotika berbahaya dan masuk golongan I yang dilarang dalam Undnag-Undang Narkotika Nomor 35 Tahun 2009.
Narkotika yang satu ini dibuat sedemikian rupa dengan berbagai bentuk seperti kertas atau perangko yang kemudian dijuluki sebagai acid, sugar cubes hingga blotter. Ada juga yang dijual dalam bentuk cairan, tablet dan kapsul.
LSD pun memiliki efek yang berbeda-beda kepada para penggunanya, tergantung dari jumlah yang dikonsumsi, ukuran, kekuatan obat dan lain sebagainya. Efak yang dialami pengguna LSD bisa seperti sakit kepala, mual dan muntah, jantung berdebar, bernapas lebih cepat, kepanasan, berkeringat, menggigil, serta wajah yang memerah.
Bahkan bisa juga efeknya hingga kepanikan akut, paranoid, depresi, disorientasi dan perasaan tak terkalahkan yang dapat mengakibatkan pengguna menempatkan diri dalam kondisi yang membahayakan.
Beberapa publik figur mengaku pernah menggunakan LSD seperti anggota the Beatles John Lennon hingga Paul McCartney.
(nap/fik)