BTS Kembali Dapat Ejekan & Hinaan Rasisme, ARMY Langsung Pasang Badan
Popularitas BTS yang mendunia bagaikan dua belah mata pisau, mendatangkan kebaikan dan keburukan untuk para member boy grup besutan HYBE (dulu Big Hit Entertainment).
Efek buruk yang dirasakan oleh BTS adalah mereka selalu menjadi target rasisme antiAsia oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sempat menjadi target bahan lelucon penyiar radio Jerman, sekarang BTS menjadi parodi sebuah acara televisi Mega Channel di Chile bertajuk Mi Barrio.
Melansir New York Times, pada sketsa singkat acara Mi Barrio, para pemain menyindir dan mengejek BTS, mereka mengolok-olok bahasa Korea.
Parahnya lagi, mereka menyamakan member BTS dengan pemimpin diktaktor Korea Utara, Kim Jong Un.
Saat para pemain Mi Barrio yang berpura-pura menjadi BTS mereka memperkenalkan diri dengan nama "Kim Jong-Uno," "Kim Jong-Dos," "Kim Jong-Tres," "Kim Jong-Cuatro", dan "Juan Carlos".
Kemudian, salah satu dari mereka diminta untuk mengucapkan sapaan dalam bahasa Korea, salah satu comedian berbicara dengan aksen merendahkan.
Beruntung BTS memiliki penggemar yang disebut ARMY memiliki loyalitas tinggi. Seluruh ARMY langsung melontarkan kritikan dan serangan balik pada acara tersebut.
Tak menunggu lama, ARMY memberikan pembelaan untuk BTS dan menuding pemain Mi Barrio sebagai pelaku rasisme anti-Asia dan xenofobia.
Tidak terbatas pada media sosial berbahasa Spanyol dan akun penggemar BTS, kemarahan tentang episode Mi Barrio dengan cepat menyebar ke seluruh dunia maya dengan tagar #RacismIsNotComedy yang menjadi trending topic nomor 1 di Amerika Serikat pada Minggu malam.
(syf/syf)