Lontarkan Rasisme pada BTS, Permintaan Maaf Bayern 3 Bikin ARMY Geram
Radio Bayern 3 membuat surat permintaan maaf kepada BTS usai didesak ARMY sebutan penggemar boy group produksi Big Hit Entertainment tersebut.
Namun pernyataan maaf tersebut malah membuat ARMY makin marah. Pasalnya, pihak radio menilai apa yang dikatakan salah satu penyiar mereka Matthias Maruschik mengenai BTS dan komunitas Asia adalah sebuah pendapat.
"Itu adalah karakter dari program ini untuk mengungkapkan pendapat secara jelas dan terbuka. Dalam hal ini, ironisnya, dia menyampaikan pandangan secara berlebihan dan pilihan kata-katanya melukai perasaan penggemar BTS," tulis radio Bayern 3 dalam pernyataan resmi di lamannya.
Pihak radio juga menyebut Matuschik tidak bermaksud untuk menyinggung dan melontarkan komentar rasisme pada BTS.
"Tapi dia (Matthias Matuschik) meyakinkan kami bahwa sama sekali tidak bermaksud menyinggung (melontarkan komentar bernada rasisme). Dia hanya mengungkapkan ketidaksenangannya terkait pembawaan ulang Fix You dalam acara itu," keterangan resmi di laman Bayern 3.
Kehebohan dan hujatan pada Bayern 3 berawal dari tindakan tidak bertanggung jawab Matthias yang melontarkan ujaran kebencian sarat rasis kepada BTS dan orang-orang Asia.
Dia dengan tidak tahu malu menyatakan bahwa BTS seperti virus Covid-19 dan perlu penyediaan vaksin.
"(BTS) seperti virus (Covid-19) sialan, semoga segera ada vaksin untuk penyakit ini," kata Matthias.
(agn/syf)