Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Belajar dari Malin Kundang, Rio Dewanto Tak Ingin Turunkan Trauma Antargenerasi

kpr | Insertlive
Senin, 17 Nov 2025 23:00 WIB
Belajar dari Malin Kundang, Rio Dewanto Tak Ingin Turunkan Trauma Antargenerasi / Foto: Insertlive
Jakarta, Insertlive -

Berperan sebagai sosok Alif di film Legenda Kelam Malin Kundang, ternyata membuat Rio Dewanto mendapatkan pandangan baru tentang hubungan antara anak dan orang tua.

Salah satu hal yang menjadi sorotan Rio Dewanto adalah trauma yang diturunkan secara turun temurun antar generasi. Ia tak ingin sistem parenting yang dirasa kurang baik dialaminya dari orang tua, menurun ke anak-anaknya.

Pasalnya, Rio Dewanto sadar betul bahwa apa yang kita lakukan saat ini tak luput dari perlakuan orang tua yang diturunkan kepada kita.


"Paling pandangan barunya lebih kepada trauma yang diturunkan turun temurun antar generasi itu ya. Bahwa secara tidak langsung terkadang kita berbuat sesuatu itu tanpa kita sadari itu adalah warisan dari orang tua kita yang diturunin. Kita nggak tahu apakah dia mendapatkan memori yang kurang baik atau perjalanan hidupnya seperti apa," ucap Rio Dewanto saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Senin (17/11).

Maka dari itu, Rio Dewanto kini mulai belajar dan mencari informasi terkait cara parenting yang baik.

"Tapi penting untuk kita sadari dan ya apalagi saya sekarang udah punya anak, gimana cara saya mendidik anak saya dengan gaya parenting yang sangat hands-on untuk anak, itu sih yang jadi pelajaran," tuturnya.

Kini, suami Atiqah Hasiholan itu menanamkan kepada anaknya bahwa komunikasi sangat lah penting. Selain itu, Rio juga belajar untuk bisa mengapresiasi dan menerima apa yang dirasakan oleh buah hatinya.

"Pentingnya untuk membangun komunikasi dan juga selalu mengapresiasi perasaannya dia dan menampung apa yang dia rasakan, kemudian mencari solusi terhadap apa yang dia rasakan," papar Rio Dewanto.

Ia berharap kelak anaknya tak hanya menganggap dirinya sebatas ayah saja. Melainkan, ia ingin anaknya bisa leluasa bercerita kepada dirinya layaknya seorang teman.

"Hubungan itu penting terjalin dengan baik supaya anak saya, saya berharap ketika dia sudah besar dia juga bisa terbuka sama ayah dan ibunya. Dan menganggap saya bukan hanya sekedar bapak aja, tapi jadi teman biar selalu cerita," pungkasnya.

(kpr)
VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT



FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK