Isu Penggadaian Rumah Ibu Tasya Farasya, Pengacara Angkat Bicara
Pihak pengacara Tasya Farasya buka suara setelah tersebar isu rumah mewah milik Alawiyah Alatas atau Ala Alatas digadaikan oleh Ahmad Assegaf.
Sangun Ragahdo, pengacara Tasya, menyebut dirinya tidak bisa memastikan kebenaran dari kabar tersebut. Ia saat ini hanya fokus pada kasus perceraian Tasya dan Ahmad.
"Kami itu ranahnya bukan ke ranah kami. Itu ranahnya bukan, bukan ke ranah kami," kata Ragahdo di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu (24/9).
"Kami juga kayaknya nggak elok kalau ngomong itu. Katakan ada, namun nggak ada. Saya nggak bisa memastikan itu," tambahnya.
Soal dugaan penggelapan, Ragahdo menyebut kliennya sudah mengajukan somasi terhadap Ahmad. Kini Tasya Farasya tinggal menunggu perkembangan kasus dugaan penggelapan yang dilakukan mantan suaminya itu.
"Dan juga terkait dengan dugaan penggelapan itu, kami pun juga melakukan upaya hukum. Kami sudah mengajukan somasi terhadap mantan suami Ibu Tasya, terkait dugaan tersebut. Untuk selanjutnya nanti kita lihat perkembangannya bagaimana," bebernya.
Sebelumnya isu rumah mewah milik Ala Alatas digadaikan oleh Ahmad Assegaf terungkap gegara sebuah isi pesan yang tersebar di Instagram. Sang pengirim pesan menyebut Ahmad sudah menggelapkan uang perusahaan sebesar Rp20 miliar dan menggadaikan rumah mantan mertuanya itu.
"Dia gelapin uang MOP hampir 20 M," isi pesan tersebut.
"Trus gue denger dari orang *** rumah Bu Ala digadai juga sama lakinya. Harusnya dibayar tapi nggak dibayar," lanjutnya.
Ala Alatas juga sempat menyinggung tentang karma yang diduga untuk menyindir Ahmad yang dibagikan di Instagram Stories.
"Karma says before you judge someone about their anger, ask them about their pain," isi unggahan ibunda Tasya Farasya itu pada Selasa (16/9).
(agn/arm)