Respons Vicky Nitinegoro usai Bisnis Kuliner Miliknya Dituding Sajikan Makanan Sisa

Arundati Swastika | Insertlive
Rabu, 17 Sep 2025 08:00 WIB
Vicky Nitinegoro Respons Vicky Nitinegoro usai Bisnis Kuliner Miliknya Dituding Sajikan Makanan Sisa/Foto: Madeleine Mekel
Jakarta, Insertlive -

Aktor Vicky Nitinegoro saat ini tengah fokus menjalani peran baru sebagai seorang pengusaha kuliner. Ia diketahui telah membuka warung makan bernama Tempong Negoro, dan bisnis ini terus berkembang sejak pertama dibuka.

Namun di tengah bisnis yang terus berkembang, Vicky Nitinegoro tak terhindar dari keluhan pelanggan. Hal ini diungkapkan oleh aktor tersebut belum lama ini, di mana ia mengaku kerap menerima kritik dari pelanggan yang datang ke warungnya.

Salah satu keluhan yang pernah ia terima adalah mengenai porsi lauk yang dianggap terlalu sedikit. Tak hanya itu, ia bahkan sempat mendapatkan tudingan bahwa warung miliknya menyajikan makanan sisa kepada pelanggan.

ADVERTISEMENT

"Kenapa sih lalapannya dikit, kena sayur asem sisaannya doang," ujar Vicky menirukan keluhan pembeli saat ditemui awak media di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senin (15/9).

Tak terpancing emosi, sang aktor memilih untuk memeriksa terlebih dahulu duduk perkara keluhan pelanggan. Setelah melalui penelusuran, terungkap bahwa pelanggan itu datang ke warungnya di malam hari menjelang waktu penutupan.

"Ternyata pas gue lihat, dia datangnya jam setengah 10 malam, udah last order," ungkap Vicky Nitinegoro.

Aktor itu kemudian menyebut bahwa warungnya selalu ramai pembeli hingga wajar jika beberapa menu sudah habis di malam hari. Ia kemudian memilih untuk menanggapi keluhan itu dengan candaan.

"Pas dicek, ternyata datangnya jam 10 kurang, yaw ajar. Gue balesinnya bercanda. Jadi kayak, 'Kenapa nggak datang sekalian jam 12? Jadi nggak ada apa-apa'. Jam segitu pasti sisa lah, lo berharap apa?" tutur Vicky dengan nada bercanda.


Vicky kemudian menegaskan b ahwa konsep bisnis miliknya menyasar segmen makanan rakyat dengan harga yang terjangkau. Aktor berusia 42 tahun itu kemudian menyindir pembeli yang berharap kualitas premium dengan harga murah.

"Kayak harga Rp10 ribu, lo bisa makan di tempat gue. Lo pengin kualitas hotel bintang lima, restoran yang mahal-mahal, ya cari aja yang lain. Kalau in ikan, gue benar-benar makanan rakyat. Gue pengin orang bisa makan enak dengan harga murah," pungkas Vicky Nitinegoro.

(asw/dis)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER