Jonathan Frizzy Jadi Saksi Kasus Vape Obat Keras, Benny Simanjuntak: Bukan Narkoba

Artis berinisial JF diperiksa polisi sebagai saksi dalam kasus vape (rokok elektrik) berisi obat keras jenis etomidate.

Satres Narkoba Polres Soekarno Hatta bersama Bea Cukai awalnya mengamankan vape obat keras pada Maret 2025. Mereka juga telah menahan tiga orang dalam kasus tersebut.

Berdasarkan keterangan dari tiga orang tahanan dan barang bukti lainnya, diduga artis berinisial JF ikut terlibat. Polisi pun langsung melakukan pemanggilan terhadap JF untuk dimintai keterangan.

Artis JF yang dimaksud diduga Jonathan Frizzy atau Ijok. Paman Ijonk, yakni Benny Simanjuntak kemudian buka suara terkait isu yang menyeret nama sang keponakan.

Benny Simanjuntak melalui Instagram Story menegaskan bahwa Jonathan Frizzy hanya diperiksa sebagai saksi. Ia juga tidak terima keponakannya dinarasikan terlibat narkoba.

"Saya tidak akan tinggal diam, obat keras bukan narkoba, dan hanya sebagai saksi," tulis Benny Simanjuntak, Senin (28/4).

Benny juga mengancam media-media yang menarasikan Jonathan Frizzy terlibat narkoba. Ia menegaskan Jonathan Frizzy hanya saksi dalam kasus obat keras di dalam vape.

"Saya akan melayangkan somasi kepada setiap media yang mengatakan narkoba, harus ada pembuktian bahwa dikata obat keras bukan narkoba. Hati-hati kalian, dan hanya sebagai saksi, jangan dinarasikan terlibat!!!" tegasnya.

Sementara itu, artis inisial JF disebut telah memenuhi panggilan polisi pada 17 April 2025 untuk memberikan keterangan sebagai saksi atas penemuan obat keras dalam vape tersebut. Namun, pada pemanggilan kedua, 21 April laly, JF berhalangan hadir lantaran tengah dirawat di rumah sakit.