Influencer Sarnanitha Diperiksa Lagi Kasus Spa Plus-Plus, Resmi Jadi Tersangka
Kasus penggerebekan Flame Spa yang berlokasi di Bali terkait dugaan prostitusi kembali menemukan babak baru.
Polisi kabarnya kembali melakukan pemeriksaan pada selebgram Sarnanitha yang disebut sebagai pemilik spa tersebut.
Pemeriksaan itu kabarnya akan menaikkan status Sarnanitha dari saksi menjadi tersangka sebagaimana yang sempat dibahas Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan.
"Hari ini ada pemeriksaan," kata Kombes Jansen.
Jansen sebelumnya mengabarkan bahwa pihak kepolisian sudah menetapkan dua tersangka tambahan atas kasus penggerebekan Flame Spa.
"Info Pak Dirum, sudah ada tambahan penetapan tersangka, Direktur dan komisarisnya," paparnya pada InsertLive.
"Sudah kita mintakan data. Nanti kalau ada info kita teruskan ya," pungkasnya.
"Sarnanitha benar jadi tersangka," tegas Jansen.
Kabar terbaru, Sarnanitha sudah buka suara dan muncul di publik. Bersama kuasa hukumnya, ia membantah dirinya menjadi pemilik Flame Spa sebagaimana diberitakan publik.
Flame Spa disebutkan milik RND suami Sarnanitha yang disebutkan merupakan warga negara asing asal Australia.
Sarnanitha sendiri mengambil posisi sebagai komisaris dari Flame Spa.
Profil Sarnanitha
Sosok Sarnanitha pun memunculkan rasa penasaran publik karena ia langsung mengunci akun Instagram miliknya.
Sarnanitha merupakan selebgram dengan akun Instagram @sarnanita yang memiliki lebih dari 23 ribu pengikut.
Lewat akun Instagramnya itu, Sarnanitha kerap memamerkan gaya hidup glamor dan mewah.
Beberapa unggahan terakhirnya pada Agustus lalu menampilkan gaya liburan Sarnanitha di Turki.
Ia memiliki nama asli Ni Ketut Sri Astari Sarnanitha yang menjabat sebagai Komisaris di Perseroan Mimpi Surga Bali yang menaungi Flame Spa.
Selain memiliki bisnis spa, ia memiliki klinik kecantikan bernama MYNX Hair & Beauty Emporium di Bali.
Sarnanitha juga memiliki tempat gym yang bernama F45 yang berada di Jakarta, Seminyak, dan Canggu.
Ia diketahui merupakan lulusan dari Universitas Udayana Bali pada tahu 2008 lalu.
Sayangnya, tidak banyak profil yang jelas terkait Sarnanitha yang bisa ditelusuri lebih jauh.
(dis/fik)