Reaksi Menohok Naura Ayu Usai Disebut Punya Aura Magrib

Di media sosial tengah marak mengejek seseorang dengan istilah aura magrib.

Komentar aura magrib biasanya diberikan kepada seseorang yang memiliki warna kulit sawo matang atau cokelat.

Naura Ayu lantas menyoroti tren komentar aura maghrib yang semakin merajalela. Menurut Naura, komentar tersebut termasuk dalam bentuk rasisme.

Naura juga menyayangkan karena magrib adalah salah satu waktu salat wajib dalam Islam. Ia terheran mengapa magrib menjadi istilah untuk menjelekkan orang lain.

"Sedih deh sekarang banyak yang suka pakai waktu-waktu sholat sebagai plesetan negatif 'aura maghrib' nanti dibalas 'aura isya'. Maksud aku sudah salah, rasis, terus nggak bisa menghargai Muslim itu sudah kacau sih," tulis Naura Ayu pada akun X pribadinya.

Setelah itu, Naura Ayu menunjukkan salah satu komentar warganet yang menyebutnya mempunyai aura maghrib.

Reaksi Naura Ayu usai disebut punya aura Magrib./ Foto: X @nnauraayu

Naura Ayu mengaku sangat ingin menghentikan tren komentar aura magrib.

"Again. Please educate yourself. Kalau memang saya nggak putih kenapa? Ini perihal ini aku mau banget stand up. Kalau ada kampanye pemberhentian komentar aura maghrib aku garda depan," ungkapnya.

Pelantun lagu Bye itu juga menerima dan bangga dengan warna kulitnya saat ini.

"Saya memang nggak mancung, putih, dan saya nggak mau juga :) I love myself. Ingat ya itu waktu salat loh," pungkasnya.