Mundur dari Jabatan Menteri, Mahfud MD Kehilangan Fasilitas & Gaji Segini

Mahfud MD memutuskan mundur dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam).

Pengumuman mundurnya Mahfud disampaikan secara langsung melalui siaran langsung YouTube pada Rabu (31/1).

Mundur dari jabatan Menko Polhukam, Mahfud MD secara otomatis melepas gaji dan sejumlah tunjangan. Lalu, berapa gaji dan tunjangan yang akan dilepas Mahfud jika benar-benar mundur dari Kabinet Indonesia Maju?

Dikutip dari CNBC Indonesia, menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2000, menteri negara saat ini diberikan gaji pokok sebesar Rp5.040.000 per bulan. Besaran angka ini tercantum di dalam Pasal 2.

Namun, hak yang diperoleh menteri tidak sekedar gaji pokok, tetapi sederet tunjangan. Besaran tunjangan para menteri di Indonesia terakhir diatur dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 68 Tahun 2001.

Dalam Keppres tertulis pejabat setara Menteri Negara mendapat tunjangan jabatan sebesar Rp13.608.000.

Jika ditotal maka Menteri Negara, termasuk Mahfud MD, memperoleh pendapatan sekitar Rp18.648.000. Dengan demikian, Mahfud akan melepaskan pendapatan hampir Rp19 juta per bulan.

Namun, nominal gaji ini belum dihitung dari tunjangan lainnya maupun dana operasional yang diperoleh menteri.

Sebagai informasi, para menteri juga mendapatkan tunjangan lain serta fasilitas lainnya, yakni berupa rumah dan mobil dinas. Hal ini mengacu pada PP Nomor 50 Tahun 1980 tentang Hak Keuangan/Administratif Menteri Negara Dan Bekas Menteri Negara Serta Janda/Dudanya.

Jika ditotal, komponen tunjangan dan dana operasional menteri lebih besar dari gaji mereka.