Usai Satroni Kantor Kemenko Perekonomian, Inul Daratista Merasa Lega

Insertlive | Insertlive
Senin, 22 Jan 2024 21:15 WIB
Inul Daratista dan Hotman Paris Usai Satroni Kantor Kemenko Perekonomian, Inul Daratista Merasa Lega (Foto: InsertLive)
Jakarta, Insertlive -

Inul Daratista, Hotman Paris, bersama dengan beberapa pengusaha industri jasa mendatangi kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Senin (22/1).

Kedatangan mereka untuk mengajukan keberatan dan keluhan tentang pajak hiburan tertentu yang naik menjadi 40-75 persen.

Hotman Paris pun mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi naik pitam saat mengetahui besaran pajak hiburan tertentu tersebut.

ADVERTISEMENT

"Beliau marah, dari Menko Ekuin (Airlangga Hartarto). Itu informasi yang saya dapat minggu lalu," ujar Hotman Paris saat ditemui usai kunjungannya.

Setelah itu, Presiden Jokowi melakukan rapat dengan internal dan dari rapat itu ditetapkan bahwa pemerintah daerah diperbolehkan untuk memungut pajak hiburan tertentu yang lebih rendah dari 40-75 persen, sesuai ketentuan dalam Pasal 101 UU HKPD.

"Dan disepakati bahwa pemerintah boleh kembali kepada tarif pajak yang lama, bahkan mengurangi juga boleh karena di Pasal 101 UU itu secara jabatan pemda berhak," jelas Hotman Paris.

Pemerintah pusat juga mengeluarkan sudah mengeluarkan sebuah surat edaran (SE) tentang hal tersebut melalui Kementerian Dalam Negeri.

"Isi surat edaran itu antara lain Pemda secara jabatan tidak harus patuh kepada 40 persen, dia berwenang kembali kepada tarif yang lama atau bahkan mengurangi," sambungnya.


Inul Daratista dan Hotman ParisInul Daratista dan Hotman Paris/ Foto: InsertLive

Mengetahui adanya angin segar tentang hal ini, Inul Daratista pun mengaku merasa lega karena bisnisnya masih bisa diselamatkan.

"Mudah-mudahan rapat menteri ini bisa mendapatkan solusi yang baik buat kita dan aman untuk di jalankan. Dan surat edaran dari Mendagri bisa menjadi pegangan kita, acuan kita untuk terus bekerja," imbuh Inul Daratista.

(arm/agn)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER