Ignasius Jonan Jadi Rohaniwan & Terima Gelar Kehormatan dari Paus Fransiskus

Insertlive | Insertlive
Selasa, 21 Nov 2023 22:50 WIB
Ignasius Jonan Ignasius Jonan Jadi Rohaniwan & Terima Gelar Kehormatan dari Paus Fransiskus / Foto: Instagram/ignasius.jonan
Jakarta, Insertlive -

Ignasius Jonan mengalami titik balik usai malang melintang di pemerintah dan sempat menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia serta Menteri Perhubungan Indonesia.

Siapa sangka,pria berusia 60 tahun tersebut akhirnya malah banting setir dan aktif menjadi rohaniwan.

Bahkan, Ignasius belum lama ini mendapat anugerah Bintang Ordo Gregorius Agung serta diangkat menjadi Komandan Ksatria Santo Gregorius Agung oleh Paus Fransiskus.

ADVERTISEMENT

"Bapa Suci telah mengangkatnya sebagai Komandan Satria Ordo St. Gregorius Agung," tulis Ignasius Jonan di Instagram yang mengutip pernyataan Duta Besar Vatikan untuk Indonesia (Nuntius Apostolik), Mgr. Piero Piopo.

Selain itu, Ignasius Jonan juga membagikan foto seremoni penganugerahan oleh Mgr. Piero Piopo di Kedubes Vatikan Jakarta, pada Rabu 15 November 2023.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Vatikan kepada Ignasius Jonan dalam rangka perayaan 10 tahun masa pontifikat Paus Fransiskus.

"Terpujilah nama Tuhan atas berkatNya mengangkat Anak St Ignasius menjadi Komandan Ksatria St Gregorius Agung. Bapak Ignas telah mencapai "tahbisan imam yang sesungguhnya" melalui jabatan ini. Tetap meneladani St Gregorius Agung dan St Ignasius," komentar akun Tenunlepolorun.

Sebagai informasi, Ordo St. Gregorius Agung merupakan Ordo Berkuda Kepausan St. Gregorius Agung yang didirikan oleh Paus Gregorius XVI pada 1 September 1831.


Ordo St. Gregorius Agung menjadi salah satu dari lima ordo ksatria Tahta Suci. Kehormatan diberikan kepada pria dan wanita Katolik sebagai pengakuan atas pelayanan pribadi mereka kepada Takhta Suci dan Gereja Katolik.

Isi pernyataan singkat dalam pengukuhan Ordo St. Gregorius Agung tersebut menyatakan bahwa Ignasius layak untuk menyandang gelar tersebut.

"Tuan-tuan yang terbukti setia kepada Takhta Suci yang, karena kebangsawanan kelahiran mereka dan kemasyhuran perbuatan mereka atau tingkat kemurahan hati mereka, dianggap layak untuk dihormati oleh ekspresi publik. penghargaan dari Takhta Suci," isi pernyataan tersebut.

Akhir isi ringkasan tersebut kemudian menyatakan bahwa penerima gelar tersebut secara progresif harus melakukan perbuatan baik, menjaga reputasi dan kepercayaan yang telah mereka ilhami.

Tak hanya itu, para penerima gelar juga harus bisa membuktikan kelayakan diri atas kehormatan yang telah dianugerahkan kepada mereka lewat bentuk kesetiaan yang teguh kepada Allah dan kepada Paus yang berdaulat.

Meski begitu, pemberian gelar Ordo St. Gregorius Agung ini tidak memiliki kewajiban khusus untuk penerimanya terhadap Gereja Katolik.

(ikh/ikh)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER