Edi Darmawan Akui Sosok yang Beri Uang, Reza Indragiri: Saya Takut, Berbahaya!

ARM | Insertlive
Kamis, 26 Oct 2023 08:20 WIB
Reza Indragiri Edi Darmawan Akui Sosok yang Beri Uang, Reza Indragiri: Saya Takut, Berbahaya! (Foto: Reza Indragiri)
Jakarta, Insertlive -

Edi Darmawan, ayah mendiang Mirna Salihin membenarkan bahwa dirinya memberikan uang kepada Reza Indragiri, ahli forensik.

Uang itu ia berikan kepada Reza Indragiri setelah keduanya menghadiri sebuah acara talkshow bersama beberapa tahun silam.

"Reza Indragiri saya mau cerita dia bawa-bawa ada orang ngasih dia duit, betul itu saya. Saya akuin udah, malam ini saya ngaku sama Pak Karni," ungkapnya dalam YouTube Karni Ilyas.

ADVERTISEMENT

Namun, Edi Darmawan menegaskan bahwa uang itu bukanlah suap, melainkan sekadar uang transport.

Setelah pengakuan itu, kini giliran Reza Indragiri yang buka suara. Ia mengaku tidak mau memberikan komentar terkait ucapan Edi Darmawan tersebut.

"Sampai hari ini, detik ini, saya tidak pernah sekali pun menyebut nama pihak tersebut, pihak yang memberikan uang, atau memasukkan uang ke tas saya," ungkap Reza Indragiri dalam YouTube Rey Utami.

"Saya tidak pernah mengiyakan atau menyangkal kalau ada orang itu membuat testimoni ABCD apa itu," sambungnya.

Kala itu, Rezaa Indragiri memang mengaku takut karena melihat adanya sikap berbahaya yang diperlihatkan oleh Edi Darmawan.


Setelah beberapa kali bertemu dengan Edi Darmawan, Reza Indragiri mengungkapkan bahwa ayah Mirna Salihin itu mengaku sebagai salah satu orang yang bekerja di lembaga intelejen.

"Tapi ada ciri-ciri dari orang yang luar biasa dari pihak yang memasukkan uang itu. Saya bertemu dengan pihak itu berulang kali. Ada 2 hal yang perah dia sebut punya banyak teman di sekian banyak lembaga negara," bebernya.

"Dan yang kedua dia memperkenalkan diri ke saya bahwa dia bekerja untuk sebuah lembaga intelejen, saya takut saya saat itu, ini berbahaya," sambungnya.

Reza IndragiriReza Indragiri/ Foto: YouTube / Trans TV

Rasa takut dan berbahaya yang Reza Indragiri maksud bukan berupa ancaman terhadap dirinya. Ia hanya merasa miris karena ada orang bermulut besar bekerja di badan intelejen negara.

Hal itulah yang ditakutkan oleh Reza Indragiri bisa membahayakan badan intelejen negara.

"Ketakutan dan anggapan itu hal yang berbahaya bukan terhdap diri saya. Betapa berbahaya kalau lembaga intelejen kita memperkerjakan orang yang ukuran mulutnya 4 kali lebih besar dari ukuran otaknya, berbahaya sekali," imbuhnya menjelaskan.

(arm/arm)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER