Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Bukan Sembarangan, Ini Background Pendidikan dr Djaja yang Dibentak Jaksa Shandy

agn | Insertlive
Rabu, 11 Oct 2023 18:30 WIB
Bukan Sembarangan, Ini Background Pendidikan dr Djaja yang Dibentak Jaksa Shandy/Foto: YouTube
Jakarta, Insertlive -

Nama dr Djaja Surya Atmadja tengah menjadi perhatian publik usai penayangan dokumenter Ice Cold di Netflix.

Pasalnya pernyataan Dokter Djaja selaku ahli forensik kasus Kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin mencuri perhatian.

Namun bukan tanpa alasan, Dokter Djaja memberikan pernyataan yang berbeda soal kasus ini setelah mengetahui fakta-fakta yang terjadi.


Selain itu, Dokter Djaja Surya juga sudah puluhan tahun menjadi ahli forensik dan tahu betul soal sianida.

Lalu seperti apa latar belakang pendidikan dr Djaja Surya Atmadja? Simak beritanya.

Profil

Dokter Djaja Surya Atmaja lahir pada 19 Mei 1960. Ia dikenal sebagai salah satu ahli forensik di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo atau RSCM.

Pada 2016, dr Djaja menangani jenazah Mirna Salihin. Ia melakukan pemeriksaan untuk mencari penyebab kematian kembaran Made Sandy itu.

Riwayat Pendidikan

Djaja Surya memiliki banyak gelar yaitu Sp.FM(K), DFM, SH, PhD. Ia mengaku menghabiskan waktu selama 19 tahun untuk mendapatkan gelar tersebut.

Bukan Sembarangan, Ini Background Pendidikan dr Djaja yang Dibentak Jaksa Shandy/ Foto: LinkedIn

"Tahu nggak berapa tahun saya sekolahnya? 19 tahun untuk dapat lima gelar. Doktornya enam tahun di FK UI tahun 1986 lulus. Sp.FM Spesialis Forensik dan Medikolegal itu tiga tahun di UI juga S2 itu. Konsultan tiga tahun," ucap dr Djaja di YouTube dr Richard.

"Dan saya ambil Ph.D di Jepang, saya belajar DNA tahun 1995 saya doktor DNA terus saya sekolah hukum di UI S1 terus ambil ke Belanda DFM Diploma in Forensic Medicine itu forensik orang hidup karena saya belajar DNA di mana orang hidup. Saya suka belajar satu, udah gitu saya dosen kalau dosen saya nggak suka yang ngajar dari tahun ke tahun slide-nya sama terus, nah saya belajar terus biar saya lebih pinter dari mahasiswanya," lanjutnya.

Karier

Selain menjadi ahli forensik, dr Djaja juga berprofesi sebagai dosen di Universitas Indonesia (UI), Universitas Katolik Indonesia Atmajaya, hingga Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Ria Husada Jakarta.

Berdasarkan situs PPDikti Kemdikbud, dr Djaja masih aktif sebagai dosen tetap di UI dengan jabatan asisten ahli.

Selain itu ia juga menjadi anggota Dewan Penasihat Ilmiah Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag, Belanda.

Djaja Surya Atmaja disegani di dunia forensik lantaran ia menjadi dokter forensik DNA pertama di Indonesia.

Ia ahli dalam menganalisis DNA forensik hingga mampu memberikan konsultasi sampai pemeriksaan dalam bidang tersebut.

(agn/yoa)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK