Dipanggil Polisi karena Promosi Judi Online, Wulan Guritno Kira Hanya Game Biasa

Video lawas Wulan Guritno promosikan judi online ternyata jadi heboh di jagat maya.

Bahkan, Wulan Guritno sampai dipanggil Bareskrim Mabes Polri terkait videonya tersebut.

Pihak Wulan Guritno lantas merasa heran karena video yang dibuat pada 2020 tersebut kembali jadi masalah.

"Mbak Wulan juga kaget dan merasa dipojokkan dengan pemberitaan saat ini. Karena konten tersebut sudah lama itu dibuat tahun 2020. Kok sekarang mencuat kembali," kata Bucie Lee selaku perwakilan manajemen Wulan Guritno, Sabtu (2/9).

Wulan Guritno lantas disebut sebagai korban dalam kasus ini. Kala itu, Wulan mengira bahwa yang dipromosikannya adalah game online biasa.

"Mbak Wulan merupakan korban karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online. Yang di promosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya," ungkap Bucie Lee.

Wulan Guritno juga tak menaruh rasa curiga sama sekali karena melihat banyak artis yang juga ikut mempromosikan permainan tersebut.

Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Adi Vivid berujar bahwa kepolisian akan mengirim surat panggilan ke Wulan Guritno setelah data penyidik cukup.

Rencananya, pemanggilan terhadap Wulan Guritno tersebut akan dilakukan pada pekan depan.

"Rencananya minggu depan," kata Brigjen Adi Vivid kepada Wartawan, Kamis (31/8/2023).

"Saat ini kami lakukan monitoring, profiling dan pendataan terlebih dahulu," jelas Brigjen Adi Vivid.

Selain itu, polisi juga memberikan himbauan kepada figur publik figur lain untuk tidak lagi mempromosikan judi online.

"Kami sudah tegas mengatakan kepada teman-teman influencer, artis, selebgram, untuk stop mempromosikan judi online. Sudah banyak korban, banyak orang jatuh miskin," kata Brigjen Adi Vivid.

Meski begitu, Wulan Guritno belum memberikan klarifikasi langsung terkait namanya yang terseret kasus judi online.