Alvin Faiz Stres Imbas Isu Penyelewengan Dana Yayasan Az Zikra

Alvin Faiz kembali mundur dari Yayasan Az Zikra di Gunung Sidur setelah diam-diam namanya kembali jadi pimpinan. Alvin ingin mencari ketenangan karena merasa terbebani dengan beragam tudingan miring atau fitnah yang ditujukan padanya.

Setelah Ustaz Arifin Ilham meninggal dunia, Alvin Faiz menjadi penerus. Namun muncul tudingan miring mulai dari penggelapan dana Rp3 miliar, menjual aset, hingga soal pemanfaatan tanah wakaf yayasan.

Putra sulung mendiang Ustaz Arifin Ilham itu mundur lagi dari Yayasan Az Zikra karena mau rehat dan fokus dengan keluarga. Alvin Faiz mengaku terganggu saat kehidupan pribadinya dikaitkan dengan dana Yayasan Az Zikra.

"Saya lebih melihat kepada perasaan saya sendiri untuk kepentingan lebih baik jangan saya dulu gitu, karena saya merasa saya nggak suka jika kehidupan pribadi saya disandingkan dengan yayasan, hal itu pasti juga mengganggu yayasan ya. Jadi saya pikir ya sudah saya fokus ke istri, anak, dan diri saya sendiri dulu," kata Alvin Faiz ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin malam.

Alvin Faiz menyatakan sudah lama ingin terlepas dari Yayasan Az Zikra. Meski mendapat tawaran untuk kembali ke yayasan, Alvin Faiz mengaku sampai berpikir dua kali.

"Ya jadi gini saya merasa ada beberapa yang memfitnah saya itu luar biasa. Saya merasa jangan sampai yayasan menanggung fitnah tersebut, makanya saya memilih untuk keluar yayasan dulu dan saya selesaikan fitnah itu sembari menunjukkan bahwa itu tidak benar. Insya Allah kalau sudah waktunya dan ketika saya mau, karena saya sekarang pun ditawari saya belum mau," ucap Alvin Faiz.

Ayah dua anak itu juga mengaku sangat terbebani dengan tuduhan miring yang kerap menyerangnya. Alvin Faiz mengaku sampai stres.

"Kalau dibilang berdampak ya saya merasa berdampak banget di hidup saya, bisa dibilang kalau dibilang stres saya sempat stres. Cuma saya mikir ya ini namanya hidup, kalau nggak diguncang ya nggak akan bangkit, jadi kita slow aja," aku Alvin Faiz.

"Sebetulnya yang bikin saya bangkit adalah seiring berjalannya waktu, terus hadirnya istri saya yang masya Allah, Allah hadirkan sosok istri yang luar biasa banget buat saya, Allah datangkan kebahagiaan lain lewat anak. Sekarang saya punya goals lain ke depannya dengan membahagiakan keluarga dan memperbaiki diri sendiri," tegasnya.