Anak Maafkan Ray Sahetapy untuk Sembuhkan Trauma Masa Lalu
Rama Sahetapy mengungkapkan sempat mengalami trauma masa kecil, akibat dari perceraian orang tuanya.
Ray Sahetapy dan Dewi Yull bercerai pada 2004 silam. Kala itu, Rama masih berusia 13 tahun.
Namun, Rama Sahetapy baru menyadari mengalami trauma saat menikah dengan Merdianti Octavia dan memiliki anak.
Pada awalnya, Merdianty melihat Rama Sahetapy sebagai ayah yang apatis kepada anak-anaknya.
"Aku sadarnya (punya trauma) pas ketemu Merdi. Merdi dengan keluarganya yang lengkap, sosok ayah yang luar biasa. 'Jadi seorang ayah tuh harusnya gini, kok kamu sangat apatis', tadinya merdi bilang gitu," cerita Rama Sahetapy dalam tayangan Rumpi No Secret.
"Aku juga nggak tahu, aku ngerasanya seperti ini harusnya," lanjutnya.
Merdianty kemudian menyarankan Rama Sahetapy untuk melakukan konsultasi ke psikolog. Ternyata, Rama memang mengalami trauma akibat perceraian orang tuanya.
Sang psikolog lantas menyarankan Rama Sahetapy perlahan memaafkan sang ayah untuk menyembuhkan luka batinnya.
Rama juga harus sering bertemu Ray Sahetapy untuk menghilangkan trauma masa lalu.
"Akhirnya coba kita ketemu psikolog, kita diskusi, ternyata itu salah satu jalan keluarnya untuk memaafkan, malah harus sering ketemu biar kita tahu," ungkapnya.
Melihat kondisi kesehatan Ray Sahetapy yang kian menurun, Rama Sahetapy menjadi enggan untuk mengingat hal-hal yang membuatnya sakit hati.
Kini, Rama dan istrinya fokus untuk merawat Ray Sahetapy.
"Apalagi sekarang kondisi ayah menurun dari 2017. Jadi, aku merasa nggak bisa lagi mengingat-ingat masa lalu jadi bikin penyakit hati," pungkasnya.
(KHS/KHS)