Billie Eilish Akui Otaknya Rusak Akibat Kecanduan Pornografi

Billie Eilish mengaku dirinya telah kecanduan dengan pornografi. Akibat kecanduannya itu, Billie Eilish mengaku otaknya menjadi rusak.

Billie Eilish mengaku dirinya kerap mengalami mimpi buruk sat tidur usai kecanduan pornografi. Billie Eilish mengaku kecanduan akan pornografi itu sudah lama dialaminya. Bahkan, penyanyi peraih piala Grammy Awards itu mengatakan ia sudah sejak dini telah mengenal pornografi.

"Saya pikir porno adalah aib. Saya dulu sering menonton film porno, jujur saja. Saya mulai menonton film porno ketika saya berusia 11 tahun," ungkap Billie Eilish dalam acara The Howard Stern Show, dikutip dari CNN.

"Pornografi benar-benar menghancurkan otak saya dan saya merasa sangat hancur karena saya terpapar begitu banyak konten seperti itu," sambungnya.

Menurut ilmu kesehatan, kecanduan pornografi merupakan hal yang paling sulit untuk diobati. Pasalnya kecanduan ini menyerang 'jantung' kemanusiaan. Hal ini dikarenakan seksualitas merupakan suatu hal utama yang dibutuhkan oleh manusia.

"Pornografi adalah racun yang sempurna," ujar Gordon S. Bruin M.A., L.P.C, pendiri dan presiden InnerGold Counseling Services Inc., dilansir dari HubPages.

Perbedaan antara kecanduan pornografi dengan narkoba seperti heroin atau kokain terletak dalam cara memasuki sistem. Otak akan lebih cepat merespon informasi yang diterima melalui mata dibandingkan sumber lain.

Informasi yang diperoleh secara visual akan diproses di sistem limbik dalam waktu nanodetik. Hal ini lah yang menyebabkan kecanduan pornigrafi merupakan masalah besar.