Heboh Putri DA Dilamar dengan Uang Rp2 M, Begini Kata Ustaz soal Mahar

Putri Isnari, penyanyi dangdut jebolan Dangdut Academy belakangan ini menghebohkan publik dengan kabar lamarannya.

Dalam video yang beredar di media sosial, Putri Isnari meminta uang panai sebesar Rp2 miliar dari calon suaminya.

Uang panai merupakan uang yang diberikan pihak laki-laki kepada pihak perempuan yang akan dinikahinya.

Jumlah uang panai Putri Isnari yang fantastis sontak menjadi perbincangan publik.

Lantas, bagaimana pandangan Islam terhadap mahar? Apakah mahar harus bernilai tinggi atau tidak? Simak uraian berikut.

Ustaz Yudin Taqyudin menjelaskan bahwa mas kawin adalah salah satu hal terpenting dalam pernikahan.

Mahar perkawinan juga telah diatur dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat keempat yang bunyinya: Dan berikanlah mas kawin atau mahar kepada wanita yang kamu nikahi sebagai pemberian dengan penuh kerelaan.

Terkait jumlahnya, Ustaz Yudin Taqyudin menuturkan bahwa mahar tidak memiliki nilai minimal maupun nilai maksimal.

"Sebenarnya tidak ada batas minimal atau batas maksimal, sebab ini adalah bentuk hadiah, pemberian," kata Ustaz Yudin Taqyudin.

Lamaran Putri Isnari DA/ Foto: Instagram @da4_putri03

Ustaz Yudin Taqyudin menyarankan agar mahar diberikan sesuai dengan kemampuan suami. Jangan sampai mahar memberatkan pihak suami, dan jangan pula sengaja direndahkan dari kemampuannya.

"Sebaik-baiknya wanita adalah (yang) tidak memberatkan bagi suami dalam hal mahar. Sebaliknya, sebaik-baiknya suami adalah yang memberikan mahar terbaik. Maka dari itu, silakan dikompromikan," ujarnya.

"Nabi pernah memberikan pesan tentang betapa pentingnya mas kawin sampai kalau tidak ada cincin emas, maka silakan bisa menggunakan cincin meskipun dari besi," pungkasnya.