Tumbuh di Keluarga Beda Agama, Rafael Tan Jalani 3 Ibadah Ini dalam Sehari

Sempat lama hilang, kini penyanyi Rafael Tan menjadi pusat perhatian banyak orang.

Sosoknya kini lebih dikenal sebagai Duta Seblak dengan jargonnya Tatangga. Kembali viral gegara resep-resep makanannya, kehidupan pribadi Rafael pun juga disorot.

Tak banyak yang tahu, Rafael ternyata tumbuh di keluarga yang menganut agama berbeda.

Nila Setiawan, ibu Rafael menganut Buddha sementara sang ayah Jhony Tanubrata sempat menganut Buddha dan telah mualaf masuk Islam.

"Dulu tuh pas nyokap sama bokap married, agama mereka Buddha dua-duanya. Dua tahun gue lahir, bokap pindah ke Muslim, nyokap tetep Buddha," cerita Rafael Tan saat menjadi bintang tamu podcast Denny Sumargo.

Hidup di keluarga yang menganut Buddha dan Islam, Rafael Tan pun sempat diajak ke gereja.

Ia mengatakan alasan orang tuanya mengajak ke gereja lantaran sulit menemukan tempat les vokal.

Saat Rafael berusia tiga tahun, di daerah asalnya belum ada tempat untuk les vokal. Alhasil Rafael dibawa ke gereja agar bakal menyanyinya bisa berkembang.

"Karena Garut kota kecil nggak ada (tempat les musik), terus temen bokap gue bilang, 'Ci, bawa ke gereja aja'," tuturnya.

Sering berlatih vokal di gereja, kala itu Rafael Tan pun memutuskan untuk menganut Kristen. Rafael pun sempat merasakan menjalani tiga ibadah berbeda dalam satu hari.

"Gue nggak kepikiran gitu (resah). Gue kayak happy gitu. Pagi-pagi nih gue diajak ke gereja sampai jam 10, terus siang gue diajak ke wihara sama nyokap, nah sorenya gue diajak salat sama papa," ujarnya.

"Gue bahkan punya sajadah sendiri, peci sendiri, sarung sendiri. Salat barengan sama bokap. Nah siang-siang sembahyang di depan Dewi Kwan Im," sambung Rafael Tan.