Dorongan yang Bikin Feni Rose Berhijab: Karena Cinta tapi Bukan ke Manusia

Feni Rose merupakan salah satu artis yang terkenal karena jadi pembawa acara gosip di dunia hiburan.

Feni pun selalu terlihat elegan kala tampil di depan kamera untuk memandu program televisi.

Namun, penampilan terbaru Feni Rose lantas mencuri perhatian dan menjadi sorotan publik.

Wanita berusia 49 tahun ini memilih untuk mengenakan hijab sejak beberapa waktu belakangan.

Feni pun menceritakan bagaimana momen dirinya memilih untuk menutup aurat kepalanya.

Artis kelahiran Malang ini membagikan cerita tersebut dengan suara yang bergetar hingga mata berkaca-kaca.

Awalnya, Feni Rose sempat melaksanakan ibadah umrah sebelum memutuskan untuk mengenakan hijab.

Feni mengaku mendapat bisikan hingga dorongan untuk terus mempertahankan hijab yang menutupi aurat kepalanya.

"Aku mendapatkan kayak apa sih, kayak dorongan gitu, ya. Itu tuh dari cinta, dari love. Karena cinta, tapi bukan kepada manusia. Itu tuh indah banget gitu. Jadi melakukannya itu nggak ada rasa ... terpaksa. Itu tuh buat aku ingin aku lindungi," cerita Feni Rose di tayangan program Rumpi No Secret di Trans TV yang dikutip pada Rabu (31/5).

Feni pun mulai tak canggung untuk membagikan potret penampilan berhijab di media sosial pribadinya.

Dukungan dari para pengguna media sosial termasuk rekan-rekan artis turut membuat Feni Rose senang ketika berhijab.

"Alhamdulillah, aku bersyukur sekali mulai nih foto gitu, ya. Sudah, ya, aku mengikuti apa yang ada di hati," ujarnya.

"Banyak sekali orang-orang yang memberikan dukungan, itu tuh masyaallah banyak sekali orang baik. Doa yang terbaik buat semua yang sudah memberikan support yang baik. Itu yang aku kumpulkan sebagai hal yang indah, bahagia," lanjutnya.

Sayangnya, tak sedikit pula orang yang malah memberikan komentar tak sedap terkait keputusan Feni untuk berhijab.

Bahkan, Feni Rose juga mengaku kerap menerima pesan bernada negatif di media sosial.

Feni pun hanya bisa bersabar dan berusaha menenangkan hati dan pikiran agar tidak muncul niat untuk membalas perbuatan tak menyenangkan tersebut.

"Ada sih satu dua orang yang aku bilang aduh, harusnya begini, ada banyak juga orang yang bantu jawab," ungkap Feni.

"Aku baca untuk aku aminkan di dalam hatiku tanpa jempolku ikut menulis gitu. Karena aku ingin menjaga ini nggak ada keributan," tutupnya.