Rayakan Idul Fitri, Vino G Bastian Rindu Masakan Mendiang Ibunda yang Mualaf Dibimbing Buya Hamka

Umat Muslim di seluruh dunia akhirnya merayakan Hari Raya Idul Fitri setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa pada bulan suci Ramadhan.

Vino G Bastian menjadi salah satu artis di Indonesia yang ikut merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Dalam sebuah kesempatan, Vino mengaku sangat rindu dengan masakan mendiang ibunda saat lebaran.

"Dulu tuh karena almarhum ibu jago masak, rendang, opor, kambing selalu ada. Kalau sekarang momen yang dikangenin itu, nggak ada menu andalan lagi," kata Vino G Bastian dikutip dari Detikhot pada Sabtu (22/4).

"Jadi beruntunglah buat yang masih ada ibunya. masakan masih enak, dinikmati," sambungnya.

Vino bahkan sampai membuat menu makanan serupa masakan sang ibunda untuk mengobati rasa rindu tersebut.

Sayangnya, menu makanan tersebut tak bisa menyamai kelezatan masakan mendiang ibunda Vino.

"Biasanya kalau sekarang menu disamain, tapi rasa beda, cuma untuk memorable aja," ungkap Vino.

Vino pun biasanya selalu merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kediaman orang tuanya.

Namun, berhubung orang tua sudah tiada, Vino memilih merayakan lebaran di rumah sang kakak tertua.

"Lebaran tetap di rumah, kalau dulu ke rumah orang tua, kalau sekarang sudah nggak karena sudah nggak ada. Jadi lebaran di rumah kakak paling tua. Biasanya halal bihalal, silaturahmi lah," ujar Vino.

Di lain kesempatan, Vino sempat mengungkapkan bahwa sang ibunda merupakan seorang mualaf.

Bahkan, mendiang ibunda Vino menjadi mualaf dibimbing oleh sosok Buya Hamka.

Vino mengaku baru tahu perihal tersebut ketika ikut membintangi film soal Buya Hamka.

"Waktu ibu gue masih ada, gue kan dapat peran Buya Hamka nih. 'Ma, mau main film Buya Hamka nih, tau nggak dulu ibu yang mualafin itu Buya Hamka'," cerita Vino.

"Jadi ternyata begitu mau nikah bapak gue bawa ibu gue bertemu Buya Hamka, rumahnya itu di belakang Al Azhar," tutupnya.