Sindiran Ibnu Jamil soal Takdir Tuhan Indonesia Tak Layak Masuk Piala Dunia

Ibnu Jamil merupakan salah satu figur publik yang ikut kecewa usai FIFA resmi menyatakan Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 karena polemik penolakan terhadap tim nasional Israel.

Ibnu lantas mengungkapkan kekecewaan tersebut melalui unggahan video di Instagram pribadinya.

Suami Ririn Ekawati ini terpaksa menyampaikan bahwa dunia sepak bola Indonesia lagi-lagi harus kembali bersedih.

"Sepak bola Indonesia yang lagi, lagi, dan lagi harus bersedih terus," ungkap Ibnu Jamil di Instagram yang dikutip pada Kamis (30/3).

Ibnu juga berujar bahwa masyarakat Indonesia seharusnya menyadari bahwa FIFA merupakan lembaga tertinggi di dunia sepak bola internasional.

Hal tersebut yang pula membuat Ibnu merasa bahwa Indonesia seharusnya juga harus pintar dalam mencari cara untuk menyampaikan bentuk protes terkait isu Palestina.

Selain itu, Ibnu juga merasa bahwa tak semua masyarakat Indonesia sepakat dengan penolakan terhadap timnas Israel terkait isu Palestina.

"Jadi suka nggak suka, sepak bola itu punya FIFA, suka nggak suka FIFA melakukan standar ganda seperti kalian semua, suka nggak suka 270 juta jiwa warga Indonesia itu nggak semuanya suka sepak bola, suka nggak suka pasti ada yang teriak innalillahi atau yang diam-diam teriak alhamdulillah," kata Ibnu.

[Gambas:Instagram]

Ibnu lantas membuat lelucon yang menyindir terkait Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Ibnu seolah menggambarkan komunikasi dengan Tuhan perihal bagaimana nasib Indonesia di dunia sepak bola.

Bahkan, Ibnu juga menyinggung soal terlalu banyaknya kepentingan yang membuat dunia sepak bola Indonesia akan sulit maju dan berkembang.

"Ya mungkin Tuhan tuh bilang kayak gini ya ke Indonesia, 'wahai Indonesia, kalian belum layak untuk tampil di Piala Dunia, tetap berlatih, berlatih, berlatih, berlatih, dan berlatih'," ujar Ibnu.

"Ya Tuhan terus kapan dong Indonesia bisa tampil di Piala Dunia? Kata Tuhan, 'Tunggu sampai kalian kompak?', ya kalau kompak banget sih susah ya," tutupnya.