Ditetapkan sebagai Tersangka, Steven Yakin Menang Lawan Jessica Iskandar
Christoper Steffanus Budianto alias Steven yang berurusan dengan Jessica Iskandar terkait kasus penipuan penggelapan 11 mobil mewah, akhirnya menjadi tersangka.
Namun, status tersangka itu tak membuat Steven gentar. Togar Situmorang selaku kuasa hukum Steven justru mengaku bersyukur atas penetapan status tersangka tersebut.
Apalagi, dari penetapan itu terungkap beberapa fakta yang menguntungkannya, termasuk soal pelapor awal kasus ini di mana ternyata bukan Jessica Iskandar.
"Puji syukur karena mata Tuhan telah membuka daripada fakta hukum yang ada. Kita bisa lihat dari awal laporan ini berjalan, orang tersebut (Jessica) mengaku sebagai korban. Tetapi di dalam laporan di sini, namanya (pelapor) Septio Jatmiko, bukan Jessica," ungkap Togar Situmorang ditemui InsertLive di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (8/3).
"Di sini dibilang hampir 11 unit kendaraan, tapi di sini kita bersyukur karena ternyata hanya 1 unit dan nilai kerugian tidak ada," lanjutnya.
Togar juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberikan upaya hukum terkait penetapan tersangka ini. Ia malah menunggu kasus dugaan penipuan ini bisa sampai ke meja hijau.
"Kita tidak ada upaya, kita berharap pihak penyidik bisa melanjutkan perkara ini ke pihak kejaksaan. Kami menunggu dan menanti apakah kasus ini akan berjalan," bebernya.
Togar melanjutkan bahwa dirinya yakin jika perkara ini masuk ke pengadilan kliennya akan dibebaskan.
Hal ini lantaran kasus yang mendera Steven mirip dengan apa yang terjadi pada Nikita Mirzani. Ia pun yakin kalau kliennya akan bebas seperti Nikita Mirzani.
"Kami yakin sudah ada peristiwa yurisprudensi terkait Nikita Mirzani terkait pelapor tidak pernah hadir, akhirnya Nikita Mirzani bebas," tutupnya.
Sementara itu, Jessica IskandarĀ ditemui di kesempatan terpisah mengaku lega dengan penetapan status tersangka Steven ini. Ia berharap kasus yang menderanya ini menjadi pelajaran bagi orang lain.
"Aku lega ya, akhirnya bisa membuktikan bahwa terlapor CSB bisa ditetapkan sebagai tersangka. Ini buah perjuangan kami semua dalam menggapai keadilan," ujarnya.
(dia/yoa)