Tamara Bleszynski Akan Hadiri Sidang Mediasi dan Berharap Damai dengan Ryszard

Tamar Bleszynski tidak hadir di sidang perdana kasus dugaan wanprestasi yang digugat oleh kakaknya, Ryszard Bleszynski. Djohansyah selaku kuasa hukum Tamara Bleszynski mengatakan kliennya akan hadir di sidang mediasi mendatang.

"Dalam mediasi, Insya Allah Tamara akan hadir," ujar Djohansyah, kuasa hukum Tamara Bleszynski saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (8/2).

Djohansyah mengatakan dirinya setuju dengan harapan hakim agar Tamara Bleszynski dan Ryszard Bleszynski dapat menyelesaikan permasalahan mereka secara kekeluargaan.

"Tadi majelis hakim luar biasa sekali, menyampaikan bahwa kalau bisa, kakak adik duduk bersama dan berbicara dengan baik," ujar Djohansyah.

Djohansyah menyebut Tamara Bleszynski pun sedari awal berharap dapat menyelesaikan permasalahan dengan kakaknya itu secara kekeluargaan dan berakhir damai.

"Kami pun menghimbau supaya ke arah sana, agar perkara ini tidak melebar ke hal-hal hukum baru. Alangkah indahnya kalau damai dikedepankan daripada berperkara," tuturnya.

Djohansyah berharap di sidang mediasi yang akan digelar pada 22 Februari mendatang dapat berakhir damai. Tamara Bleszynski pun disebut akan hadir di sidang mediasi tersebut.

"Nanti kita lihat seperti apa. Insya Allah Tamara akan hadir," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sidang perdana kasus dugaan wanprestasi yang digugat oleh Ryszard Bleszynski terhadap Tamara Bleszynski digelar hari ini di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Namun, baik Tamara Bleszynski maupun Ryszard Bleszynski sama-sama tidak hadir di sidang perdana hari ini.