Ryszard Harap Dapat Berdamai dengan Tamara Bleszynski

Afini | Insertlive
Kamis, 09 Feb 2023 22:10 WIB
Sidang Tamara Bleszynski di PN Selatan. Foto: ahsan/detikhot
Jakarta, Insertlive -

Sidang perdana kasus dugaan wanprestasi terhadap Tamara Bleszynski terkait biaya pengobatan sang ayah senilai Rp34 miliar yang digugat oleh sang kakak, Ryszard Bleszynksi telah digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Namun, pada sidang perdana ini, Tamara Bleszynski maupun Ryszard Bleszynski tak hadir. Ryszard Bleszynski selaku penggugat tidak dapat menghadiri sidang perdana kasus dugaan wanprestasi itu dikarenakan mengalami patah kaki.

Susanti Agustina selaku kuasa hukum Ryszard Blezynski mengatakan kliennya akan hadir pada akhir Maret mendatang.

ADVERTISEMENT

"Saat ini klien kami tidak bisa hadir karena beliau ada di California, sakit. Kemungkinan baru bisa, dari dokter ya di surat sakitnya karena patah kaki. Kemungkinan baru bisa datang itu sekitar akhir Maret atau awal April," ucap Susanti Agustina, kuasa hukum Ryszard Bleszynski saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (8/2).

Susanti Agustina pun meminta agar Tamara Bleszynski selaku tergugat dapat hadir di sidang mediasi nanti. Susanti Agustina mengaku dirinya merasa prihatin dengan perseteruan antara Ryszard dan Tamara Bleszynski. Pasalnya, keduanya merupakan saudara kandung.

"Kita minta Tamara harus hadir, biarlah mereka bermediasi di sini, syukur-syukur tercapai kesepakatan, karena kan mereka ini bersaudara, jadi ngapain ribut-ribut, kalau nggak dimulai nggak kaya gini kok," tuturnya.

Susanti Agustina juga menyebut bahwa Ryszard dan Tamara Bleszynski sudah tidak menjalin komunikasi sejak tahun 2016 lalu.

"Ini memang hubungan mereka sudah lama, sekitar, kira-kira itu tahun 2016 sudah mulai tidak bisa berkomunikasi lagi," jelasnya.


Susanti Agustina pun berharap di sidang mediasi nanti Ryszard dan Tamara Bleszynski dapat berdamai.

"(Yang) diinginkan (Ryszard Bleszynski) pastinya kedamaian dong. Apa sih yang diributin. Kan keluarga Bleszynski ini cuma mereka berdua, yang lain sudah meninggal," pungkasnya.

(kpr/kpr)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER