Wanda Hamidah Pertanyakan Permintaan Maaf yang Diminta Japto Soejosoemarno

kpr | Insertlive
Senin, 05 Dec 2022 21:45 WIB
Wanda Hamidah dan kuasa hukumnya
Jakarta, Insertlive -

Agus Salim, kuasa hukum Wanda Hamidah menyebut kehadiran kliennya ke Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani restorative Justice dengan Japto Soerjosoemarno atas kasus pencemaran nama baik imbas sengketa lahan. Namun, Wanda Hamidah hanya bertemu dengan kuasa hukum Japto Soejosoemarno.

"Hari ini Bu Wanda menghadiri panggilan penyidik terkait restorative justice. Itu sudah dipertemukan dengan kuasa hukum Pak Japto. Beliau belum sempat hadir, makanya diwakili kuasa hukum," ucap Agus Salim, kuasa hukum Wanda Hamidah saat ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Senin (5/12).

Agus Salim berharap kliennya dapat dipertemukan secara langsung dengan Japto Soejosoemarno. Pasalnya, Wanda Hamidah ingin memberikan penjelasan terkait unggahannya yang dipermasalahkan oleh Japto Soejosoemarno.


"Kita menyampaikan latar belakang maksud Bu Wanda mengupload itu sama sekali nggak ada maksud untuk Pak Japto," jelas Agus Salim.

"Tadi itu kita hanya menjelaskan terkait berita selama ini pencemaran nama baik itu sudah kami jelaskan. Ini terus berproses karena ada harapan dari Mba Wanda untuk bisa dipertemukan lagi dengan Pak Japto, biar tidak bisa lagi beritanya," lanjutnya.

Agus Salim mengatakan mediasi masih akan terus berlanjut. Sementara itu, Wanda Hamidah mengaku dirinya sama sekali tidak ada niatan untuk melakukan pencemaran nama baik terhadp Japto.

"Intinya saya menjelaskan saya merasa tidak ada maksud melakukan pencemaran nama baik," aku Wanda Hamidah.

"Jadi sekadar memberikan pendapat seperti teman-teman lihat dan teman-teman baca," sambungnya.

Wanda Hamidah mengatakan dirinya akan mengikuti proses hukum yang sedang berlangsung. Terkait permintaan maaf yang diminta pihak Japto, Wanda Hamidah mempertanyakannya.

"Kita ikutin aja prosesnya. Kalau untuk minta maaf kan kalimat yang salah itu yang mana?" tanya Wanda Hamidah.

"Kita hargai restorative justice ya. Kita ikutin aja prosesnya. Saya menghormati proses hukum, itikad baik ya kalau saya salah saya minta maaf. Kalau saya benar pembuktiannya kan nanti ada. Doain aja," pungkasnya.

(kpr/kpr)
Tonton juga video berikut:
KOMENTAR
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER